Sentimen
Negatif (96%)
24 Agu 2024 : 10.00
Tokoh Terkait

Harga Minyak Mentah Lampaui USD 74 per Barel - Page 3

24 Agu 2024 : 10.00 Views 5

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Liputan6.com, Jakarta - Harga minyak mentah berjangka AS naik lebih dari 2% pada perdagangan hari Jumat. Pendorong kenaikan harga minyak dunia ini karena Federal Reserve (Fed) atau Bank Sentral AS mengindikasikan pemotongan suku bunga.

Namun jika dilihat secara mingguan, harga minyak dunia turun karena permintaan yang melambat di China membebani pasar.

Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bahwa waktunya telah tiba untuk menyesuaikan kebijakan suku bunga karena inflasi telah menurun secara signifikan.

Suku bunga yang lebih rendah biasanya merangsang pertumbuhan ekonomi, yang meningkatkan permintaan minyak.

Namun, harga minyak mentah masih turun selama seminggu, dengan patokan harga minyak AS turun 2,4% dan patokan harga minyak global Brent turun tipis sebesar 0,83%.

Dikutip dari CNBC, Sabtu (24/8/2024), berikut ini adalah harga energi penutupan hari Jumat:

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Oktober ditutup  USD 74,83 per barel, naik USD 1,82 atau 2,49%. Sepanjang tahun ini, harga minyak mentah AS telah naik 4,4%.

Harga minyak Brent untuk kontrak Oktober ditutup USD 79,02 per barel, naik USD 1,80 atau 2,33%. Sejak awal tahun hingga saat ini, patokan harga minyak global naik 2,6%.

Harga bensin untuk kontrak September ditutup USD 2,28 per galon, naik 4 sen atau 1,81%. Tahun ini, harga bensin naik 8,6%.

Sedangkan harga gas alam kontrak September ditutup USD 2,02 per seribu kaki kubik, turun lebih dari 2 sen atau 1,27%. Tahun ini, harga gas sudah  turun 19,5%.

Sentimen: negatif (96.6%)