Sentimen
Positif (99%)
23 Agu 2024 : 09.30
Informasi Tambahan

Kasus: pengangguran

Tokoh Terkait

Harga Emas Antam Anjlok, Waktunya Borong? - Page 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

23 Agu 2024 : 09.30

Harga emas turun lebih dari 1% pada hari Kamis (Jumat waktu Jakarta). Harga emas dunia tertekan oleh penguatan dolar dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi, sementara para pedagang menantikan pidato Ketua Bank Sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell untuk isyarat lebih lanjut tentang penurunan suku bunga.

Dikutip dari CNBC, Jumat (23/8/2024), harga emas dunia di pasar spot turun 1,2% menjadi USD 2.482,49 per ons, setelah mencapai rekor tertinggi USD 2.531,60 pada hari Selasa. Sedangllan harga berjangka emas berjangka AS turun 1,2% menjadi USD 2.518,1.

 “Kami mengalami kenaikan imbal hasil dua tahun dan kenaikan indeks dolar... Harga emas mengalami kenaikan luar biasa tiga sesi lalu. Harga emas mencapai titik tertinggi sepanjang masa, jadi wajar saja jika para pedagang mengambil untung dari pergerakan seperti ini,” kata Kepala Strategi Pasar Blue Line Futures Phillip Streible,Indeks dolar naik 0,5% terhadap para pesaingnya setelah data menunjukkan klaim pengangguran AS meningkat lebih dari yang diharapkan minggu lalu. Imbal hasil obligasi AS 10 tahun juga naik.

Fokus pasar kini beralih ke pidato Powell pada hari Jumat di Simposium Ekonomi Jackson Hole. Pada hari Rabu, notulen rapat Fed pada tanggal 30-31 Juli menunjukkan bahwa para pejabat sangat condong ke arah penurunan suku bunga bulan depan.

“Jika Ketua Powell dapat menunjukkan keyakinan yang lebih besar untuk pemangkasan suku bunga pada bulan September, sinyal dovish seperti itu akan memicu lonjakan harga emas lainnya,” kata Han Tan, kepala analis pasar di Exinity Group.

 

Sentimen: positif (99.4%)