Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Lamongan
Tokoh Terkait
Yuhronur Efendi
Begini Cara Pemkab Lamongan Atasi Terbatas SDA dan Energi
Beritajatim.com Jenis Media: Politik
Lamongan (beritajatim.com) – Sumber daya alam (SDA) dan energi yang dimiliki oleh Kabupaten Lamongan tergolong minim dan terbatas. Untuk mengatasinya, Bupati Yuhronur mengaku bahwa Pemerintah Kabupaten Lamongan memiliki cara untuk mengatasi keterbatasan tersebut.
Hal itu ia sampaikan usai penyemayaman lambang daerah dalam pasamuan agung, di Pendopo Lokatantra, Minggu (26/5/2024).
Adapun cara yang dimaksud, Bupati Yuhronur mengatakan, yakni dengan cara memberikan pelayanan berkualitas untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Hal itu tercatat dalam indeks pembangunan manusia (IPM) pada tahun 2023 yang menduduki angka 74,53.
“Bonus demografi yang ada harus dijadikan sumber daya manusia yang berkualitas, karena SDM berkualitas dipastikan mampu memberikan perubahan positif terhadap daerah ke depan. Program beasiswa Perintis, Prestasi Pemuda dan Olahraga, Young Entrepreneur Succes merupakan upayanya,” papar Bupati Yuhronur.
Mengenai 11 program yang diusung bersama wakilnya Abdul Rouf, Bupati Yubronur mengungkapkan bahwa program-program tersebut mendapat banyak apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur maupun Pemerintah Pusat.
Mulai dari bidang kesehatan, tenaga kerja, infrastruktur, pelayanan publik, UMKM, pariwisata, pemuda dan olahraga, pertanian dan perikanan, sosial kesejahteraan, serta pembangunan.
“Pada tahun 2023 ini Pemerintah Kabupaten Lamongan berhasil mengantongi 40 penghargaan, baik tingkat provinsi maupun nasional. Itu menandakan bahwa upaya yang kita lakukan bersama berhasil dan berdampak bagi masyarakat. Kita harus menjadikan prestasi tersebut sebagai acuan untuk lebih baik lagi,” ungkapnya.
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama istri saat prosesi iring-iringan dalam pasamuan agung menuju pendopo Lokatantra.Lebih jauh, Bupati Yuhronur mengajak kepada seluruh stakeholder hingga masyarakat agar terus mengawal pembangunan Lamongan sehingga bersifat berkelanjutan.
“Kolaborasi masih menjadi hal yang sangat penting untuk menjaga pembangunan di Lamongan agar tetap berlanjut. Mari terus bersinergi untuk kejayaan Lamongan,” ajaknya. [riq/but]
Sentimen: positif (100%)