Refleksi HUT RI Ke-79, Imam Shamsi Ali Tekankan Kebebasan Beragama
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
Selain itu, Imam Shamsi Ali menekankan bahwa kemerdekaan harus memberikan jaminan kebebasan dalam kehidupan beragama.
"Kemerdekaan yang dirayakan hendaknya memperbaharui semangat dan tekad kita untuk membangun kehidupan yang bermartabat dan mulia," sebutnya.
"Tentu kehidupan yang bermartabat di segala lininya, baik secara ekonomi, politik, sosial budaya, dan bahkan pada aspek moral dan kemanusiaan," sambung dia.
Ia mencontohkan kasus di mana paskibraka putri yang berhijab diminta melepaskan jilbabnya sebagai bentuk pelanggaran terhadap kebebasan beragama.
Dibeberkan Shamsi Ali, kemerdekaan yang dirayakan harus memberikan jaminan dan kebebasan dalam kehidupan beragama.
Menurutnya, pengakuan kemerdekaan seraya memarjinalkan agama dan pemeluknya akan menjadikan kemerdekaan seolah pengakuan palsu.
"Mungkin di sinilah salah satu letak kedunguan ketika paskibraka putri yang berhijab diminta melepaskan jilbabnya," Shamsi Ali menuturkan.
Shamsi Ali menyebut, syariah hadir untuk menjaga agama. Sementara itu, wujud Kemerdekaan hadir untuk memberikan jaminan dalam kehidupan beragama bagi semua warga negara.
"Pada aspek ini disyariatkan pernikahan dan diharamkannya perzinahan. Dengan demikian kemerdekaan bangsa harus memastikan penegakan hukum demi menjaga karakter dan moralitas bangsa," bebernya.
Selain memastikan terjaganya karakter dan moralitas anak-anak bangsa, kata Shamsi Ali, kemerdekaan juga hendaknya dimaknai dengan terwujudnya jaminan masa depan generasi.
"Jaminan masa depan dalam semua aspeknya, termasuk jaminan pendidikan dan kemakmuran yang berkeadilan," jelasnya.
Sentimen: positif (99.9%)