Sentimen
Positif (95%)
16 Agu 2024 : 10.37
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Partai Terkait

Batal Dicalonkan Nasdem, Anies Hormati Keputusan Surya Paloh

16 Agu 2024 : 17.37 Views 2

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Batal Dicalonkan Nasdem, Anies Hormati Keputusan Surya Paloh Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com -  Bakal calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghormati keputusan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, yang batal mengusungnya sebagai calon gubernur Jakarta. Hal itu disampaikan oleh juru bicara Anies, Sahrin Hamid, kepada Kompas.com, Jumat (16/8/2024). "Terkait dengan kewenangan partai tentunya kita menghormati dan menghargai apa yang dipustuskan oleh partai karena itu adalah kewenangannya," kata Sahrin. Sahrin menambahkan, pihaknya hanya bisa menebak alasan di balik keputusan Surya Paloh dan Nasdem untuk tidak mendukung Anies dalam Pilkada 2024 ini. "Kita hanya bisa menebak-nebak. Apa yang menjadi dasar balik badan dari Pak Surya Paloh dan Nasdem. Bisa jadi itu lah dinamika yang dihadapi oleh partai. Karena kita semua tahu bahwa keputusan partai adalah kewibawaan partai," tuturnya. Sebelumnya, Partai Nasdem mengungkap pernah memberikan pemahaman kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Menurut Paloh, tahun ini bukan momen bagi Anies untuk maju Pilkada Jakarta . "Saya sudah beritahu Pak Anies, Pak Anies anda sebagai adik, ini bukan momen anda untuk maju pada Pilkada Jakarta Raya," kata Paloh di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta, seperti dikutip dari Kompas TV , Kamis (15/8/2024). Paloh menegaskan, pemahaman soal hal ini sudah disampaikan langsung ke Anies. Menurut dia, Nasdem akan mencarikan Anies kesempatan lain ke depannya. "Kita cari momentum yang lebih tepat lagi kedepannya. Ada pemahaman itu," ucap Paloh. Pencalonan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta terancam batal. Sebab, sejumlah partai politik yang dahulu mengusungnya saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 memberikan sinyal untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan pemerintahan. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (95.5%)