Sentimen
Positif (96%)
15 Agu 2024 : 14.36
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Partai Terkait

Hadiri Peresmian "Sports Center" di Halim, Anies Langsung Pergi Usai Acara Berakhir Megapolitan 15 Agustus 2024

15 Agu 2024 : 21.36 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Hadiri Peresmian "Sports Center" di Halim, Anies Langsung Pergi Usai Acara Berakhir Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur (Bacagub) Jakarta Anies Baswedan enggan bicara sepatah kata pun kepada wartawan saat ditemui di soft launching Persada Sports Facilities (PSF) di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (15/8/2024). Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Anies tiba sekitar pukul 10.30 WIB. Ia mengenakan baju batik berwarna merah dan celana panjang berwarna hitam. Dalam acara tersebut, Anies sempat mendampingi pemilik PSF Group Gede Widiade dan Ketua Umum Inkopau Marsma TNI Joko Tri Kartono untuk melakukan pemotongan pita. Anies kemudian memberikan salam usai pemotongan pita. Kendati demikian, ketika hendak dihampiri wartawan untuk melakukan sesi wawancara usai acara berakhir, Anies memilih pergi tanpa memberikan pernyataan apa pun kepada awak media. Ini menjadi hal yang tidak bisa dilakukan oleh Anies. Biasanya, ia selalu bersedia membuka obrolan kepada wartawan dalam setiap agenda. Bungkamnya Anies pun diduga masih berkaitan dengan isu penjegalannya untuk maju sebagai bacagub di Pilkada Jakarta 2024. Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) Anies Baswedan, Angga Putra Fidrian, mengatakan, pihaknya mendengar kabar ada upaya penjegalan terhadap Anies pada Pilkada DKI Jakarta 2024. Angga menyebut kabar penjegalan Anies yang mereka terima serupa seperti yang diterima oleh Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto. "Kita dengar kabar serupa dengan yang didapatkan Pak Hasto," ujar Angga kepada Kompas.com, Jumat (9/8/2024). Angga tak membeberkan secara jelas bentuk upaya penjegalan terhadap Anies itu. Namun, saat ini sejumlah parpol yang sudah menyatakan dukungan untuk Anies memang tengah dirayu untuk bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk membentuk KIM Plus dan mengusung Ridwan Kamil. Namun, Angga memastikan bahwa sejauh ini partai pendukung Anies, yakni Nasdem, PKB, dan, PKS tidak mengubah keputusan mendukung Anies. Dia menyebutkan, keputusan mendukung Anies itu sejalan dengan aspirasi rakyat Jakarta. Angga pun berharap PDI-P segera bergabung mendukung Anies pada Pilkada Jakarta. "Sejauh ini tidak ada perubahan dari keputusan yang sudah disampaikan oleh partai-partainya," ucapnya. "Semoga PDI-P juga segera bergabung bersama mendukung Pak Anies Baswedan," sambung Angga. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (96.9%)