Sentimen
Negatif (100%)
28 Jul 2024 : 15.01
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Mitsubishi

Kab/Kota: Magetan, Ngawi, Penggilingan, Kartoharjo

Kasus: kecelakaan

Ini Alasan Supir Truk yang Bikin Celaka Buruh Angkut Gabah di Ngawi Pilih Kabur

28 Jul 2024 : 22.01 Views 2

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Regional

Ngawi (beritajatim.com) – Kecelakaan yang menewaskan Sabar (42) warga Desa Teguhan, Paron, Ngawi diduga terjadi karena sang pengemudi kurang hati–hati. Sabar tewas usai truk towing combine yang mengangkut gabah beserta dirinya itu mengalami kecelakaan tunggal di Ring Road NGawi masuk Desa Klitik, Geneng, Ngawi kecelakan pada Jumat (26/07/2024). Satu rekannya yakni Kusni juga mengalami luka karena terjatuh dari truk. Sang sopir saat itu kabur

Namun, si sopir yakni Purwanto (35) warga Desa Beran, Ngawi ditangkap Satlantas Polres Ngawi sehari setelah kejadian. Pada petugas, dia mengaku takut karena sang rekan kerja tewas dalam kecelakaan itu, sehingga dia memilih kabur.

“Pelaku, yang berinisial PW (supir), sempat melarikan diri dari lokasi kejadian, namun akhirnya ditangkap pada Sabtu (27/7/2024) di Ds. Beran, setelah sebelumnya sempat berada Desa Tempuran, Paron, Ngawi,” ujar Sapari ketika dikonfirmasi media, Minggu (28/7/2024).

Kronologi kejadian truk Mits Colt Diesel nopol AD-8246–FC mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal, selanjutnya pengemudi meninggalkan tempat kejadian dan tidak menolong korban. Setelah kejadian, PW tidak berhenti untuk memberikan pertolongan dan memilih untuk melarikan diri. Saksi mata yang berada di lokasi kejadian segera melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian.

Sat Lantas Polres Ngawi segera melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan bukti-bukti dari lokasi kejadian dan keterangan saksi. Berdasarkan informasi yang berhasil dikumpulkan, tim Sat Lantas bersama dengan Satreskrim berhasil mengidentifikasi dan melacak keberadaan pelaku.

Barang bukti berupa kendaraan truk Mitsubishi Colt Diesel Nopol AD-8246–FC dalam insiden tersebut kini telah diamankan oleh polisi.

Polres Ngawi berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum di jalan raya guna memastikan keselamatan dan kenyamanan berlalu lintas bagi seluruh warga Ngawi.

Sebelumnya, Seorang buruh angkut gabah bernama Sabar (42)  warga Dusun Kerten, Desa Teguhan, Kecamatan Paron, Ngawi, meninggal dunia akibat terjatuh dari truk muatan gabah di Jalan Ring Road Timur, masuk Desa Klitik, Kecamatan Geneng pada hari Rabu (26/7/2024) sore.

Peristiwa nahas tersebut terjadi saat truk yang ditumpangi korban sedang melaju kencang dan menikung. Akibatnya, salah satu tali pengikat muatan gabah terputus hingga sebagian muatan terjatuh.

Korban yang saat itu sedang tiduran di atas tumpukan gabah ikut terjatuh dan mengalami luka parah di kepala akibat membentur aspal. Tak hanya Sabar, Kusni warga Desa Jeruk, Kartoharjo, Magetan.

“Satu temannya hanya luka-luka, bisa jalan sendiri dan langsung menepi, sedangkan satunya langsung meninggal di TKP,” ungkap Jumali (40), warga setempat yang menyaksikan kejadian tersebut.

Truk yang membawa korban diketahui merupakan truk towing combine yang tidak memiliki bak. Muatan gabah hanya diikat menggunakan tali tambang sebagai pengaman. Sopir truk saat itu melaju kencang saat menikung, diduga menjadi penyebab putusnya tali pengikat muatan.

Sementara itu, Rukhani (40), pemilik truk sekaligus warga Desa Semen, Kecamatan Paron, mengaku baru saja membeli gabah di Desa Kandangan, Kecamatan Ngawi. Dia berencana memindahkan muatan gabah tersebut ke truk berbak sebelum dikirim ke penggilingan padi di Desa Tempuran, Kecamatan Paron.

“Sebenarnya mau dipindah, tapi terjatuh duluan,” kata Rukhani. [fiq/aje]

Sentimen: negatif (100%)