Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Kristen
Institusi: UNPAD
Tokoh Terkait
La Nyalla Mattalitti Luput dari Penghargaan Presiden, Pengamat Sebut Ada Unsur Ketidaksukaan Jokowi
Fajar.co.id Jenis Media: Politik
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menganugerahkan berbagai tanda kehormatan kepada 64 tokoh dan pejabat publik dalam upacara di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (14/08/2024).
Penganugerahan ini berbagai macam seperti, Medali Kepeloporan, Bintang Republik Indonesia Utama, Bintang Mahaputera, Bintang Jasa, dan Bintang Budaya Parama Dharma.
Keputusan penganugerahan ini didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 103, 104, 105, 106, 107, dan 108/TK/Tahun 2024 yang ditetapkan di Jakarta.
Diantara yang mendapat penghargaan adalah pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang mendapat Bintang Mahaputera Nararya. Sayangnya, hanya dua pimpinan Senator yang mendapatkan yaitu, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono dan Wakil Ketua DPD RI Sultan Baktiar Najamudin. Sedangkan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti malah luput dari penghargaan.
Pengamat politik dari Universitas Padjajaran (Unpad) Idil Akbar mengaku heran sekaligus aneh karena tak ada nama Ketua DPD LaNyalla dalam daftar penerima penghargaan Bintang Mahaputera Nararya. Padahal, LaNyalla adalah Kepala lembaga negara yang mengurusi bagian daerah yang seyogyanya juga harus diperhatikan.
"Tapi anehnya justru dua wakilnya yang mendapatkan. Tak masuk akal kalau sekelas LaNyalla notabennya adalah tokoh publik tak mendapatkan tanda jasa dari Presiden Jokowi pasti ada sesuatu hal yang membuat LaNyalla tak mendapatkan itu,” ujar Idil dalam keterangannya, Kamis (15/8/2024).
Idil menduga, ada unsur like or dislike (ketidaksukaan) sehingga menyebabkan Presiden Jokowi tak memberikan penghargaan kepada Ketua DPD RI itu. Bila flashback ke belakang hubunyan antara Presiden Jokowi dan LaNyalla tidak begitu harmonis. Saat itu, Presiden Jokowi pernah dituding LaNyalla sebagai PKI, Kristen dan China pada saat Jokowi akan maju Pilpres 2014.
Sentimen: positif (99%)