Sentimen
Netral (99%)
11 Agu 2024 : 16.15
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Tokoh Terkait
Sri Wahyuningsih

Sri Wahyuningsih

Ketua Bawaslu "Walk Out" Pleno DPS, KPU Makassar Sebut Tak Pengaruhi Hasil Rapat Makassar 11 Agustus 2024

11 Agu 2024 : 23.15 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Ketua Bawaslu "Walk Out" Pleno DPS, KPU Makassar Sebut Tak Pengaruhi Hasil Rapat Tim Redaksi MAKASSAR, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar angkat bicara terkait Ketua Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ) Makassar Dede Arwinsyah,  walk out atau keluar dari lokasi rapat pleno Daftar Pemilih Sementara (DPS). Sri Wahyuningsih, Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Komisi Penyelenggaraan Pemilu (KPU) Makassar mengatakan, walk out -nya Ketua Bawaslu Makassar, Dede Arwinsyah tidak memengaruhi proses rapat pleno. Sebab hanya Dede Arwinsyah yang walk out.  Sedangkan Komisioner Bawaslu Makassar lainnya tetap tinggal dalam rapat pleno. "Hanya Pak Dede saja yang walk out , sedangkan Bawaslu Makassar lainnya tetap tinggal dalam ruangan. Itu kan rapat pleno DPS tetap diawasi oleh Bawaslu," tutur Sri saat dikonfirmasi, Minggu (11/8/2024) Sri Wahyuningsih menjelaskan, walk out -nya Dede Arwinsyah diduga salah paham. Di mana data DPS yang ditampilkan tidak berbeda dengan pra rekapitulasi sebelumnya. "Data rapat pleno DPS itu tidak berbeda dengan pra rekapitulasi sebelumnya. Namanya juga kan DPS, akan terus berubah sampai pemutakhiran Data Pemilih Tetap (DPT)," jelasnya. Sri Wahyuningsih menegaskan, KPU Kota Makassar telah melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pilkada Serentak 2024 tingkat Kota Makassar, pada Sabtu, 10 Agustus 2024 di Hotel Claro Makassar. Rapat Pleno dipimpin Ketua KPU Kota Makassar, Andi Muhammad Yasir Arafat, didampingi seluruh Komisioner KPU Kota Makassar. Yakni Hambalie (Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi), Muh Abdi Goncing (Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia), Sri Wahyuningsih (Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan), dan Sapri (Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan). "Turut hadir dalam rapat pleno terbuka ini unsur-unsur terundang, di antaranya Bawaslu Kota Makassar, Forkopimda Kota Makassar, PPK Kecamatan se-Kota Makassar, serta pihak terundang lainnya," ujarnya. Hasil Rapat Pleno Terbuka ini menetapkan, jumlah DPS untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta wali kota dan wakil wali kota pada Pilkada Serentak 2024 untuk tingkat Kota Makassar sejumlah 1.040.305. Rinciannya, laki-laki 503.268 dan perempuan 537.037, yang tersebar di 15 kecamatan, 153 kelurahan, dan 1.877 TPS. "Untuk TPS sendiri, dari total 1.877 TPS tersebut, dibagi atas 1.870 TPS reguler dan 7 TPS khusus. TPS husus ini tersebar di beberapa lokasi. Yakni lapas 2 TPS, rutan 3 TPS, kampus PIP 1 TPS, dan Perhimpunan Mandiri Kusta (Permata) 1 TPS," bebernya. Berita sebelumnya, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Dede Arwinsyah Makassar walk out atau keluar lokasi saat rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih sementara atau DPS Pilkada Serentak 2024 yang digelar KPU Makassar di Hotel Claro, Sabtu (10/8/2024). Walk out -nya Dede Arwinsyah, lantaran KPU Makassar mengubah DPS yang telah disepakati saat rapat pra-pleno. Di mana data rapat pra pleno DPS telah disampaikan oleh Panitia Pengawas Kecamatan (PPK) hasil rekapitulasi jumlah kelurahan. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: netral (99.4%)