Sentimen
Positif (99%)
11 Agu 2024 : 14.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Tangerang, Surabaya, Kudus, Semarang, Yogyakarta, Solo

Tokoh Terkait

Upaya Menggairahkan Bibit Sepakbola Wanita

11 Agu 2024 : 14.30 Views 13

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Regional

Liputan6.com, Semarang - Terobosan pembinaan olahraga dilakukan Djarum Foundation untuk sepak bola wanita di Jawa Tengah. Dengan rangkaian MilkLife Soccer Challenge 2024 akhirnya menyambangi Kota Semarang, Jawa Tengah.

Venetie van Java merupakan destinasi ke-8 perjalanan series pertama setelah dilaksanakan di 7 kota sebelumnya yaitu Kudus, Surabaya, Jakarta, Tangerang, Bandung, Yogyakarta, dan Solo sejak awal tahun ini.

Mulai Kamis (8/8) hingga Minggu (11/8), Stadion UNDIP Tembalang, Semarang, menjadi arena 692 siswi Madrasah Ibtidaiyah (MI) maupun Sekolah Dasar (SD) beraksi di lapangan hijau.

Dalam turnamen tersebut, para siswi bertanding dalam kompetisi 7 vs 7 yang terbagi dalam 64 tim di dua kategori usia yakni KU 10 dan KU 12 tahun.

Tak hanya adu kelihaian mencetak gol ke gawang lawan, mereka juga ambil bagian dalam beragam uji ketangkasan atau Skill Challenge yakni dribbling, passing & control, 1 on 1, shoot on target, hingga penalty shoot.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengungkapkan, kehadiran MilkLife Soccer Challenge di Semarang merupakan ikhtiar agar roda ekosistem sepak bola putri berputar lebih pesat.

“Di Semarang ekosistemnya sudah bagus. Ada PSIS Women Semarang, lalu ada juga Ratanika Putri yang mulai mendulang prestasi. Penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge bertujuan agar ekosistem ini berkembang lebih pesat. Untuk itulah, kami menyasar level yang paling dasar, yakni siswi MI dan SD,” kata Yoppy.

Ia melanjutkan, dengan menumbuhkan kecintaan terhadap sepak bola putri di usia dini, diharapkan akan lahir bibit-bibit berbakat yang kelak menjadi pesepak bola profesional.

Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann mengatakan konsistensi berlatih teknik dasar maupun ball mastery sangat penting untuk peningkatan kemampuan masing-masing individu.

“Jika hal tersebut diaplikasikan, pasti ada peningkatan level skill secara berkala. Harapan kami SSB banyak membuka kelas putri dan setiap sekolah mendukung para siswi untuk mengembangkan kemampuan sepak bola,” kata Timo.

Sentimen: positif (99.6%)