Sentimen
Negatif (98%)
11 Agu 2024 : 12.52
Informasi Tambahan

Institusi: PP Pelti

Partai Terkait

Benarkan Airlangga Mundur dari Jabatan Ketua Umum Golkar, Nurdin Halid Bocorkan Sebabnya

11 Agu 2024 : 19.52 Views 2

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Politik

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, membuat keputusan mendadak. Menko Perekonomian Indonesia itu tiba-tiba meninggalkan jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Beringin.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Nurdin Halid membenarkan mundurnya Airlangga dari jabatannya.

"Iya betul, Pak Airlangga Mundur dari Jabatan Ketum Golkar,"kata Nurdin Halid kepada wartawan, Minggu (11/8/2024).

Dia mengungkapkan alasan Airlangga mundur dari Ketum Golkar karena situasi perpolitikan nasional yang tidak bisa lagi dikendalikan.

"Situasi politik nasional yang tidak bisa dikendalikan oleh Airlangga,"ucap Ketua PP PELTI itu.

Mundurnya Menko Perekonomian Indonesia itu dibenarkan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Erwin Aksa. 

Erwin Aksa mengungkapkan bahwa pengunduran diri Airlangga akan disampaikan dalam rapat Pleno Golkar Selasa mendatang.

Erwin tidak merinci alasan Airlangga meninggalkan jabatannya. Padahal prestasi Airlangga di Pileg 2024 cukup menjanjikan.

"Ijin lapor Tum, AH mundur dari Ketum PG dan akan disampaikan dlm rapat Pleno PG hari selasa sore, 13 Agustus 2024 sekaligus menentukan jadwal Munas di bln Agustus 2024 Tum," kata Erwin saat dikonfirmasi.

Data rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan Golkar memperoleh 15,29% suara dengan jumlah 23.208.654. 

Suara Golkar memang di bawah PDI Perjuangan (PDIP) yang jadi pemenang pemilu. Namun, dari segi provinsi yang dikuasai, Golkar menjadi raja. 

Golkar mampu menjadi pemenang di 14 provinsi sementara PDIP hanya 12 provinsi. Capaian itu meningkat dibandingkan dengan peringkat ke-3 pada Pileg 2019 dengan 12,15% suara dan menguasai 8 provinsi. (Ikbal/Fajar)

Sentimen: negatif (98.5%)