Sentimen
Negatif (61%)
11 Agu 2024 : 06.40

KSP: Upacara Kemerdekaan 17 Agustus di Jakarta dan IKN Banyak Memiliki Elemen Kejutan

11 Agu 2024 : 13.40 Views 2

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Nasional

Jakarta, Beritasatu.com - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Joanes Joko, mengungkapkan bahwa upacara kemerdekaan pada 17 Agustus 2024 akan dipenuhi dengan banyak kejutan. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, upacara kali ini akan digelar di dua lokasi, yaitu Jakarta dan Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Ini adalah bagian dari elemen kejutan. Upacara tahun ini akan dilaksanakan di dua tempat, yakni Jakarta dan IKN. Di IKN, inspektur upacara akan dipimpin oleh Presiden Jokowi, yang juga akan dihadiri oleh presiden terpilih Prabowo Subianto. Sementara itu, di Jakarta, upacara akan dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka," jelas Joanes Joko dalam program "Beritasatu Sore", Sabtu (10/8/2024).

Joanes menambahkan upacara militer utama akan digelar di IKN, sementara Jakarta akan menampilkan hiburan yang menarik.

"Elemen kejutan akan banyak sekali, jadi kita tunggu saja bagaimana penampilannya nanti. Yang pasti, kita harus menyambut HUT ke-79 Republik Indonesia ini dengan sesuatu yang berbeda dan luar biasa. Presiden Jokowi dan tim dari Kemensetneg (Kementerian Sekretariat Negara) sudah menyiapkan berbagai hal yang tentunya akan membuat peringatan tahun ini lebih bermakna," tuturnya.

Joanes juga menekankan pentingnya menyambut peringatan ini dengan semangat tinggi, mengingat ini adalah peringatan kemerdekaan pertama yang digelar di IKN.

"Pemerintah telah menyiapkan berbagai kejutan yang akan membuat upacara ini lebih istimewa," tambahnya.

Joanes menjelaskan karena keterbatasan tempat, para menteri akan dibagi antara kedua lokasi tersebut.

"Sebagian menteri akan menghadiri upacara di IKN, sementara yang lainnya akan tetap berada di Jakarta. Begitu juga dengan jumlah undangan, sebagian di IKN dan sebagian lainnya di Jakarta," kata Joanes.

Terkait kehadiran Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri dan Presiden Keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Joanes mengaku belum memiliki informasi terbaru.

"Kami belum mendapatkan update terkait kehadiran Ibu Megawati dan Pak SBY. Namun, nantinya pihak protokol akan memberikan informasi lebih lanjut kepada publik," pungkasnya.

Sentimen: negatif (61.5%)