Sentimen
Positif (96%)
9 Agu 2024 : 19.00
Tokoh Terkait
joko widodo

joko widodo

Budi Hartono

Budi Hartono

Penampakan Hotel Nusantara Milik Aguan Cs di IKN, Siap Diresmikan 17 Agustus

10 Agu 2024 : 02.00 Views 3

Bisnis.com Bisnis.com Jenis Media: Ekonomi

Bisnis.com, PENAJAM PASER UTARA - Hotel Nusantara milik Konsorsium Nusantara pimpinan Sugianto Kusuma alias Aguan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dipastikan siap beroperasi pada 17 Agustus 2024.

Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, menuturkan saat ini sudah tersedia 127 unit kamar yang bakal digunakan menjadi akomodasi penunjang pada momentum HUT ke-79 RI.

"Di sini [Hotel Nusantara] yang sudah ready ada 127 unit kamar," kata Endra saat ditemui di Swissotel Hotel Nusantara, di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN, Jumat (9/8/2024).

Endra menjelaskan, Hotel Nusantara nantinya bakal digunakan untuk tempat menginap para tamu undangan mulai dari beberapa Menteri hingga Gubernur.

Sementara itu, para Walikota dan Bupati akan dialokasikan penginapannya di wilayah Balikpapan.

Lebih lanjut, ASN dan para petugas upacara bakal dikonsentrasikan menginap di rumah susun (rusun) ASN yang saat ini tengah dikebut pengerjaanya.

Adapun, proses konstruksi mulai akan diberhentikan pada esok hari, Sabtu (10/8/2024), dalam rangka persiapan pelaksanaan Upacara HUT RI ke-79 di IKN.

Hotel Swissotel yang digarap Konsorsium Nusantara di IKN siap beroperasi pada 17 Agustus 2024 - Bisnis/Alifian Asmaaysi.Perbesar

"Jadi, secara keseluruhan kita melihat kesiapan infrastruktur hunian untuk penyelenggaraan 17 Agustus telah disesuaikan. Jadi kita pada saat itu bisa sudah siap menampung," pungkas Endra.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan Hotel Nusantara saat mengawali kegiatan hari ketiga di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa, (30/7/2024).

Jokowi meninjau langsung sejumlah fasilitas yang ada di hotel tersebut, mulai dari lobi, tempat makan, hingga kamar tidur.

Assistant Director of Sales Hotel Nusantara, Hazel Yehezkiel Pauranan, menyebutkan bahwa saat ini hotel berkapasitas 191 kamar tersebut belum beroperasi secara penuh. Dia mengatakan bahwa rencananya, Hotel Nusantara akan diresmikan pada 17 Agustus 2024.

"Kami sudah mulai beroperasi, meski belum sepenuhnya itu dari 28 Juli 2024. Walaupun masih belum semua kamar siap untuk digunakan," ujarnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (30/7/2024).

Hazel juga mengatakan bahwa hotel tersebut sudah selesai dibangun sejak dilakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) oleh Presiden Jokowi pada 21 September 2023 yang lalu. Saat ini, kata Hazel hanya terdapat proses pengerjaan furnishing di area lobi hotel.

Untuk diketahui, Hotel Nusantara di IKN dibangun oleh Konsorsium Nusantara yang terdiri dari 10 perusahaan kelas kakap dalam negeri. Konsorsium ini dipimpin oleh bos Agung Sedayu Group Aguan-Sugianto Kusuma.

Hotel Swissotel yang digarap Konsorsium Nusantara di IKN siap beroperasi pada 17 Agustus 2024 - Bisnis/Alifian Asmaaysi.Perbesar

Adapun, 9 perusahaan lain yang menjadi anggota konsorsium tersebut adalah Salim Grup milik Anthony Salim, Sinarmas milik Franky Wijaya, Pulauintan milik Pui Sudarto dan Djarum milik Budi Hartono.

Selanjutnya, ada Wings Group milik Wiliam Katuari, Adaro milik TP Rahmat/Boy Tohir, Barito Pacific milik Prajogo Pangestu, Mulia Group milik Eka Tjandranegara, hingga Astra Group milik Soeryadjaya.

Sebelumnya, Konsorsium Nusantara telah melaksanakan groundbreaking pembangunan Hotel Nusantara yang merupakan hotel bintang 5 perdana di IKN pada 21 September 2023.

Adapun, total nilai investasi yang diguyurkan oleh konsorsium Nusantara khusus pada proyek mixed used development berupa mal, hotel dan perkantoran di IKN dilaporkan mencapai Rp20 triliun.

Selain menggarap Hotel bintang 5 pertama di IKN, konsorsium ini juga dilaporkan berencana menggarap proyek kebun raya (botanical garden). Dengan demikian, total nilai investasi yang diguyurkan oleh Aguan Cs di IKN dilaporkan mencapai Rp40 triliun.

Sentimen: positif (96.8%)