Sentimen
Positif (44%)
3 Agu 2024 : 10.36
Informasi Tambahan

Kasus: pembunuhan

Partai Terkait

Selama Juli Kamala Harris Raup Rp 4,9 T Dana Kampanye, Trump Rp 2,2 T

3 Agu 2024 : 17.36 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: Ekonomi

Jakarta -

Donasi yang masuk untuk Kampanye Kamala Harris pada kampanye Pilpres Amerika Serikat (AS) mencapai US$ 310 juta atau sekitar Rp 4,99 triliun (kurs Rp 16.100) selama Juli. Dana itu mengalir dari sejumlah donatur usai Joe Biden menyatakan mundur dan mendukung Harris sebagai penggantinya.

Dikutip dari Reuters, Sabtu (3/8/2024), dana yang diperoleh pada Juli itu dua kali lipat lebih besar dibanding pesaingnya dari Partai Republik, Donald Trump. Secara total jumlah dana yang dikumpulkan keduanya mencapai lebih dari US$ 1 miliar, atau yang tercepat dalam sejarah untuk menyentuh angka tersebut.

Sebenarnya Bulan Juli menjadi bulan yang mengecewakan bagi Partai Demokrat karena sejumlah donatur besar menahan sumbangan mereka dan memaksa Biden mundur dari pencalonan. Tapi semangat para donatur kembali tumbuh ketika Biden menyatakan mundur dan muncul nama Harris sebagai penggantinya.

Lebih dari US$ 200 juta dari total US$ 310 juta tersebut mengalir usai Biden memilih mundur. Dua pertiga dari donasi pada bulan Juli berasal dari donatur pertama dan 94% dari donasi tersebut berjumlah US$ 200 atau kurang.

Secara total, dana kampanye Harris berjumlah $377 juta pada akhir Juli atau lebih banyak US$ 50 juta dibandingkan dana kampanye Trump yang totalnya US$ 327 juta. Khusus di bulan Juli, Trump berhasil mengumpulkan US$ 138,7 juta donasi atau sekitar Rp 2,23 triliun.

Penggalangan dana untuk kampanye Trump pada bulan Juli 24% lebih tinggi dari bulan Juni yang sebesar US$ 111,8 juta. Gagalnya upaya pembunuhan Trump pada 13 Juli disebut memicu laju jumlah donasi kepadanya.

Biden mengakhiri perjuangannya terpilih kembali pada pemungutan suara melawan Trump pada 5 November. Pengunduran diri Biden dari pencalonan terjadi di tengah pertanyaan tentang usia dan kesehatannya menyusul kinerja buruk saat debat melawan Trump.

(ily/hns)

Sentimen: positif (44.4%)