Jakarta, Beritasatu.com - Dalam rangka ulang tahun ke-55, Dexa Medica melalui Dharma Dexa kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung tugas Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Papua melalui melalui penyaluran donasi obat- obatan. Donasi obat-obatan diberikan oleh Direktur Utama PT Medela Potentia (member of Dexa Group), Krestijanto Pandji kepada Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Bambang Ismawan di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur, pada Kamis, (1/8/2024). 

Donasi ini merupakan kelanjutan dari komitmen Dharma Dexa yang telah memberikan donasi obat-obatan kepada Kostrad di Makostrad, Cilodong, Depok, pada (15/2/2024) lalu. 

Turut hadir menyaksikan sejumlah pejabat utama Mabes TNI, yaitu Inspektorat Jenderal TNI Laksamana Madya Dadi Hartanto, Asisten Operasi TNI Mayjen Gabriel Lema, Wakil Kepala Pusat Kesehatan TNI (Laksma TNI Dr. dr. R.M. Tjahja Nurrobi, M.Kes., Sp. OT (K) Hand., Paban V/Kes Slog TNI Kolonel Ckm. dr. Asep Ganjar N., Ketua Tim Kerja Sarana, Prasarana, dan Logistik Penanggulangan Krisis Kesehatan, Setjen Kemenkes RI Adithya Raja Manggala, S.Psi, M.Psi.T, serta Corporate Affairs Director Dexa Group Tarcisius Tanto Randy.

Kasum TNI menyampaikan apresiasinya kepada Dexa Medica atas donasi yang diberikan dan akan menyalurkan obat-obatan tersebut kepada prajurit TNI yang bertugas di Papua agar dapat digunakan untuk pengobatan kepada masyarakat.

"Terima kasih kepada Dexa Medica yang memberikan obat-obatan, di mana antara Dexa Medica dan TNI memiliki hubungan baik karena founder Dexa Medica Bapak Rudy Soetikno dahulunya prajurit TNI AD," tegas Letjen Bambang Ismawan.

Lebih lanjut, Kasum TNI menyampaikan sinergi antara TNI dengan pemerintah dan swasta harus dilakukan Kontribusi Dexa Medica untuk Kesehatan Dexa Medica berkontribusi dalam menyediakan obat-obatan untuk program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), yang salah satunya melalui obat generik berlogo produksi Dexa Medica yakni OGBdexa. Tidak hanya itu, untuk mendorong kemandirian industri farmasi nasional, Dexa Medica memproduksi obat-obatan hasil inovasi saintis dari Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences (DLBS) yang bahan bakunya berasal dari biodiversitas Indonesia yang dikenal dengan Obat Modern Asli Indonesia (OMAI). 

"Obat-obatan OGBdexa yang didonasikan terdiri obat anti hipertensi, anti nyeri, infeksi jamur, serta anti radang yang akan digunakan prajurit TNI untuk pengobatan masyarakat Papua yang membutuhkan," jelas Tarcisius. 

Sementara itu, Direktur Utama PT Medela Potentia (member of Dexa Group), Krestijanto Pandji menyampaikan bahwa Dexa Medica merupakan perusahaan farmasi nasional yang didirikan oleh Letkol (Purn.) CKM. Drs. Rudy Soetikno, Apt, seorang farmasis sekaligus prajurit TNI AD. Saat bertugas di Kesdam IV Sriwijaya, Palembang, Rudy ditugaskan untuk menyediakan obat-obatan di tengah kelangkaan obat-obatan untuk prajurit di Palembang hingga akhirnya mendirikan Dexa pada tahun 1969.

"Dexa Medica lahir dari seorang prajurit TNI sehingga kami berkomitmen untuk selalu bersinergi bersama TNI dalam rangka meningkatkan kesehatan masyarakat," pungkasnya.