Sentimen
1 Agu 2024 : 21.25
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Tokoh Terkait
Zulkifli Hasan Buka Suara soal Kemungkinan Ahmad Luthfi Jadi Kader PAN Nasional 1 Agustus 2024
2 Agu 2024 : 04.25
Views 2
Kompas.com Jenis Media: Nasional
Zulkifli Hasan Buka Suara soal Kemungkinan Ahmad Luthfi Jadi Kader PAN
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (
PAN
)
Zulkifli Hasan
buka suara soal kemungkinan eks Kapolda Jawa Tengah
Ahmad Luthfi
menjadi kader PAN.
Menurutnya, Ahmad Luthfi tak bisa menjadi kader partai, sebab saat ini dia menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag).
"Saya selalu bilang enggak, jadi beliau itu, jadi Irjen Kemendag, sudah. Irjen mana bisa jadi kader. Mana boleh," kata Zulkifli Hasan di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2024).
Kendati begitu, pria yang karib disapa Zulhas ini mengaku akan mendukung Ahmad Luthfi maju menjadi calon gubernur Jawa Tengah menyusul langkah pensiun dini dari Polri yang akan diambilnya. Adapun, Ahmad Lutfhi menyandang pangkat bintang tiga atau komisaris jenderal.
"Ya, kalau beliau bersedia jadi calon gubernur, ya kita dukung semua," ucapnya.
Zulhas mengaku, pihaknya sudah merayu Ahmad Luthfi menjadi calon gubernur Jawa Tengah sejak sekitar 3-6 bulan lalu.
"Ya itu sudah dari dulu saya rayu, kalau cagub dari dulu saya rayunya. Dari dulu 3-6 bulan lalu," jelas Zulhas.
Diketahui, Ahmad Luthfi disebut-debut maju dalam Pilkada Jawa Tengah.
Beberapa partai pendukung Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka sudah memutuskan mendukung Lutfhi sebagai calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) 2024.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus mengaku mendengar informasi bahwa Ahmad Luthfi akan segera pensiun dini dari Polri.
Hal tersebut disampaikan Lodewijk setelah menerangkan bahwa Golkar bersabar menunggu Luthfi tidak lagi menjadi polisi aktif untuk bisa menentukan mengusungnya di Pilkada Jawa Tengah.
"Jadi kita sabar. Saya dengar Pak Luthfi dalam waktu dekat segera akan mengakhiri ikatan dinas entah pensiun atau pensiun dini. Kita tunggu saja," kata Lodewijk di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (18/7/2024).
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (99.9%)