Sentimen
Negatif (66%)
3 Jan 2023 : 11.57
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Moskow

Kasus: teror

Rusia Kobarkan Perang Agar Putin Bisa Berkuasa Seumur Hidup

3 Jan 2023 : 18.57 Views 2

Detik.com Detik.com Jenis Media: Internasional

Kiev -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh Rusia mengobarkan perang demi memastikan Presiden Vladimir Putin tetap berkuasa 'hingga akhir hidupnya'. Zelensky menegaskan Ukraina tidak akan memaafkan teror yang disebar oleh pasukan Rusia dalam invasinya.

Seperti dilansir CNN, Selasa (3/1/2023), tuduhan itu dilontarkan Zelensky saat berbicara pada Sabtu (31/12) lalu, ketika pasukan Moskow melancarkan rentetan serangan mematikan menjelang Tahun Baru. Zelensky bahkan berbicara dalam bahasa Rusia untuk memberikan pesan khusus kepada Kremlin dan warga Rusia.

Serangan rudal dan drone buatan Iran yang diluncurkan pasukan Rusia diketahui menghantam ibu kota Kiev dan sejumlah kota lainnya di wilayah Ukraina pada Sabtu (31/12) dan Minggu (1/1) waktu setempat. Sedikitnya empat orang tewas dan puluhan orang luka-luka akibat gempuran Moskow itu.

"Semua perang yang Anda kobarkan ini, Anda -- Rusia, ini bukanlah perang dengan NATO, seperti kebohongan propagandis Anda. Ini bukan utuk sesuatu yang bersejarah. Ini untuk satu orang agar tetap berkuasa sampai akhir hidupnya," sebut Zelensky merujuk pada Putin.

"Dan apa yang akan terjadi pada Anda semuanya, warga Rusia, tidak menjadi urusannya," imbuhnya kembali merujuk pada Putin.

"Pemimpin Rusia bersembunyi di balik pasukan, di balik rudal, di balik dinding tempat tinggalnya dan istananya. Dia bersembunyi di belakang Anda dan membakar negara Anda dan masa depan Anda. Tidak akan ada yang memaafkan Anda atas teror," cetus Zelenksy.

Sementara itu, dalam pidato pertamanya di tahun 2023, Zelensky memuji persatuan di Ukraina yang disebutnya kontras dengan 'ketakutan' yang kini dirasakan di Rusia.

Sentimen: negatif (66.3%)