Sentimen
Netral (57%)
31 Jul 2024 : 13.55
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

Tokoh Terkait
Johanis Tanak

Johanis Tanak

Ikut Tes Tertulis, Nurul Ghufron dan Johanis Tanak Yakin Jadi Pimpinan KPK Lagi?

31 Jul 2024 : 13.55 Views 2

Bisnis.com Bisnis.com Jenis Media: Metropolitan

Bisnis.com, JAKARTA — Dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2019–2024, Nurul Ghufron dan Johanis Tanak mengikuti tes tertulis seleksi calon pimpinan lembaga tersebut untuk periode 2024–2029.

Apabila lolos sampai dengan tahap akhir, keduanya berpotensi melanjutkan kepemimpinannya untuk periode kedua. 

Ghufron dan Tanak mengikuti tes tertulis seleksi calon pimpinan KPK pada hari ini, Rabu (31/7/2024), di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). 

Saat ditemui usai menjalani tes, Ghufron mengatakan bahwa pertanyaan yang disiapkan panitia seleksi (pansel) sudah aktual terhadap kondisi KPK saat ini. 

"Ya pertanyaannya aktual, sesuai dengan kondisi KPK saat ini maupun tantangan yang akan datang. Bukan hanya aktual tapi juga perspektif ke depan terhadap dugaan-dugaan transaksi keuangan di dunia maya," ujarnya kepada wartawan, Rabu (31/7/2024). 

Adapun pimpinan KPK berlatar belakang akademisi itu menyatakan optimistis terhadap hasil tes yang dikerjakannya hari ini. 

"Ya Insyaallah, mudah-mudahan diberkati oleh Allah SWT," katanya. 

Sementara itu, Tanak menilai materi tes tertulis yang dikerjakannya hari ini berbeda dengan seleksi calon pimpinan KPK periode sebelumnya atau 2019–2024. Namun, dia mengatakan bahwa materinya masih berfokus pada tugas dan fungsi KPK dalam pemberantasan korupsi. 

Senada dengan Ghufron, Tanak tidak banyak berkomentar apabila dia percaya diri atas hasil tes tertulis nantinya. 

"Itu kita serahkan kepada Allah," kata pimpinan KPK berlatar belakang jaksa itu. 

SELEKSI

Untuk diketahui, Ghufron dan Tanak merupakan dua dari 236 orang pendaftar calon pimpinan dan 146 orang calon dewas KPK yang dinyatakan lulus seleksi administrasi.

Proses seleksi administrasi itu merupakan tahapan selanjutnya usai masa pendaftaran dibuka dari 26 Juni sampai dengan 15 Juli 2024. Usai masa pendaftaran ditutup, pansel mencatat terdapat masing-masing 318 orang pendaftar calon pimpinan serta 207 pendaftar calon dewas KPK periode 2024-2029.

Artinya, dari total jumlah pendaftar itu, hanya 74% pendaftar calon pimpinan dan 71% calon dewas KPK yang lulus seleksi administrasi.

Adapun dari 236 pendaftar calon pimpinan yang lolos seleksi administrasi, 221 orang berjenis kelamin laki-laki dan 15 orang perempuan. Sementara itu, dari total 146 pendaftar calon dewas, 130 orang berjenis kelamin laki-laki dan 16 orang perempuan.

Berdasarkan profesinya, kalangan akademisi paling banyak menjadi pendaftar dan lolos seleksi administrasi calon pimpinan KPK. Totalnya ada sebanyak 50 orang akademisi lolos seleksi administrasi.

Kemudian, diikuti oleh BUMN (6), hakim (17), jaksa (11), polisi (16), lembaga negara lain (4), PNS (26), praktisi (36), swasta (12), TNI (3), auditor (39), LSM (8) dan lain-lain (8).

Hal yang sama juga berlaku untuk calon dewas KPK yang lolos seleksi administrasi, di mana akademisi mendominasi hingga 28 orang. Profesi lain meliputi BUMN (2), hakim (26), jaksa (7), polisi (7), lembaga negara lain (1), PNS (17), praktisi (12), swasta (11), TNI (1), auditor (19), LSM (1) dan lain-lain (14).

Sentimen: netral (57.1%)