Jombang (beritajatim.com) – Jumlah TPS (Tempat Pemungutan Suara) di Kabupaten Jombang untuk Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) serentak 2024 berkurang siginifikan jika dibandingkan dengan Pemilu 2024.

Hal itu berdasarkan pemetaan yang dilakukan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum) setempat. Bahkan KPU Jombang sudah menetapkan jumlah menetapkan jumlah TPS Pilkada sebanyak 1.933 titik. “Kalau dibandingkan dengan jumlah TPS pemilu kemarin jumlahnya turun signifikan,” ujar Ketua KPU Jombang Abdul Wadud Burhan Abadi, Kamis (6/6/2024).

Burhan menjelaskan, pada pemilu 2024 jumlah TPS sebanyak 3.858. TPS tersebut tersebar di 21 kecamatan. Sedangkan untuk TPS Pilkada serentak 2024 menjadi 1.933. “Artinya, ada penurunan ekitar 49,89 persen. Tepatnya berkurang 1.925 TPS,” lanjutnya.

Bagaimana jika dibandingkan dengan Pilkada 2018? Burhan merinci, jumlah TPS Pilkada 2024 juga mengalami penurunan jika dibandingkan dengan Pilkada 2018. Pada Pilkada lima tahun lalu itu berjumlah 2.936. Dengan kata lain ada penurunan 19,3 persen.

Burhan juga mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menerima Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) sebanyak 1.021.228 pemilih. Selanjutnya, KPU terus melakukan validasi data tersebut.

Burhan mengatakan bahwa pengurangan jumlah TPS tersebut seiring dengan kebijakan KPU RI yang menetapkan jumlah pemilih di TPS pada pilkada menjadi 600 orang. “Sedangkan jumlah pemilih di TPS pada pemilu sekitar 300 orang,” pungkasnya. [suf]