KNPI Minta Pejabat Segera Ungkap Sosok T yang Kendalikan Judi Online
Beritasatu.com Jenis Media: Nasional
Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama mengungkapkan pandangannya terkait sosok berinisial "T" yang disebut-sebut sebagai pengendali judi online di Indonesia. Sosok tersebut pertama kali diungkapkan oleh Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani.
Haris menegaskan bahwa Benny harus bertanggung jawab atas pernyataannya dengan mengungkap identitas sesungguhnya dari sosok T itu, sehingga masyarakat tidak menebak-nebak siapa sosok tersebut.
"Saya sempat berkomunikasi dengan Pak Benny Rhamdani, kita semua bertanya-tanya, siapa inisial T ini? Jika hanya menebak-nebak, kita jadi bingung. Banyak orang dengan inisial T. Kami berharap Pak Benny bisa bertanggung jawab atas ucapannya," ujar Haris dalam acara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-51 KNPI di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (27/7/2024).
Haris juga menekankan bahwa tidak boleh ada upaya untuk menyembunyikan identitas "T," terutama setelah Benny mengklaim telah melaporkan hal ini kepada Presiden Joko Widodo.
"Jangan sampai identitas ini disembunyikan. Kita tidak tahu bagaimana inisial T itu, dan saya meminta kepada Pak Benny, serta kepada Presiden (Joko Widodo), untuk menindaklanjuti laporan yang telah disampaikan," tegasnya.
Lebih lanjut, Haris mengungkapkan KNPI memiliki data mengenai 3.000 rekening dan situs web judi online yang masih aktif dengan nilai transaksi mencapai triliunan rupiah. Namun, hingga saat ini belum ada tindakan tegas dari pemerintah.
"KNPI akan mendukung pemberantasan judi online. Kami memiliki data lebih dari 3.000 rekening dan situs web judi yang masih aktif, dengan nilai triliunan rupiah. Hingga saat ini, pemerintah belum mengambil tindakan tegas atas temuan ini," ujar Haris.
"Kami akan memberikan bukti kepada media agar tidak dianggap hanya omong kosong. Saya pernah menyebutkan bahwa Satgas Pemberantasan Perjudian Daring hanya bicara saja, karena kami memiliki datanya. Media dapat memeriksa terkait grup Lexus, Sbobet, dan inisial JHL yang sudah ada sejak zaman Ferdy Sambo, serta inisial T yang harus diungkap oleh Pak Benny," lanjutnya.
Sentimen: positif (40%)