Sentimen
Negatif (100%)
28 Jul 2024 : 09.14

50 Lebih Warga Palestina Tewas 24 Jam Terakhir, Israel Gempur Sekolah Khadijah di Deir Al Balah

28 Jul 2024 : 09.14 Views 2

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Internasional

PIKIRAN RAKYAT - Lebih dari 50 orang tewas dalam serangan Israel Penjajah terbaru, yang berlangsung di Gaza tengah dan selatan. Salah satu serangan udara dijatuhkan pada Sekolah Khadijah di Deir el-Balah, tempat ribuan pengungsi berlindung.

Setidaknya 30 orang tewas terbunuh dalam serangan Israel terhadap sekolah yang berlokasi di Gaza tengah itu. Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan pada Sabtu, 27 Juli 2024.

Lima belas anak-anak dan delapan perempuan termasuk di antara mereka yang tewas dalam serangan sekolah di Deir el-Balah, sedangkan lebih dari 100 orang terluka karenanya.

Pasukan Israel menyerang sebuah sekolah yang telah dialihfungsikan sebagai rumah sakit lapangan dan tempat penampungan pengungsi di pusat Deir el-Balah.

30 orang terbunuh, termasuk 15 anak-anak. Serangan itu membuat rumah sakit Al Aqsa kewalahan, dan seorang dokter menggambarkan pemandangan bencana yang ada di sana.

Kengerian di Rumah Sakit

Rumah Sakit Al-Aqsa, di Deir el-Balah menjadi saksi betapa mengerikannya serangan Israel Penjajah terbaru.

Ambulans membawa warga Palestina yang terluka ke fasilitas medis setelah serangan militer di Sekolah Khadijah. Beberapa korban luka juga datang dengan berjalan kaki dan pakaian mereka yang berlumuran darah.

“Keadaan sangat kacau di dalam rumah sakit, ketika para dokter berusaha memberikan perawatan medis penting kepada warga Palestina yang terluka," kata Reporter Al Jazeera, Tareq Abu Azzoum melaporkan dari Rumah Sakit Al-Aqsa.

“Situasinya sungguh mengerikan; semua orang di rumah sakit menderita luka kritis. Mereka menerima perawatan di lantai, di semua departemen, dan semua tempat tidur sudah kelebihan kapasitas," ucapnya, dikutip Minggu, 28 Juli 2024.

Di kesempatan lain, seorang ahli bedah trauma yang bekerja di sebuah rumah sakit di Khan Younis, Gaza, menuduh Israel sengaja menargetkan anak-anak, alih-alih Hamas sebagaimana yang selalu mereka sampaikan.

“Kami sering melihat, setiap hari, anak-anak ditembak di kepala dan dada,” kata dokter bedah bernama Feroze Sidhwa tersebut.

Setidaknya 39.258 orang tewas dan 90.589 luka-luka dalam perang Israel di Gaza. ***

Sentimen: negatif (100%)