PIKIRAN RAKYAT - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden diisukan hengkang dari kontestasi Pilpres AS 2024, tak jadi menghadapi Donald Trump. Ia disebut-sebut akan mundur sebagai capres Pilpres mendatang, dari keterangan orang-orang terdekat.

Dilansir dari NYTimes, Jumat, 19 Juli 2024, pihak-pihak di lingkar terdalam Biden sudah mulai menerima gagasan kekalahan dari Trump. Oleh karena itu, sebelum betulan kalah November nanti, Biden disebut hendak menarik diri lebih dulu.

Terutama, Biden juga tertekan oleh serentetan tuntutan yang semakin meningkat dari banyak anggota koalisinya. Para pendukung diketahui cemas soal perang politik tahun ini melawan Donald Trump.

Bukan hal mengherankan jika Biden segera membuat pengumuman untuk mundur dan sebagai gantinya mendukung Wakil Presiden Kamala Harris. "Kenyataan sudah mulai terlihat,” demikian keterangan sumber anonim dari NYTimes.

Di sisi lain, ada hembus kabar yang sangat berseberangan. Sumber terdekat Biden yang lain menegaskan bahwa presiden belum memutuskan untuk meninggalkan pemilu. Ia bahkan tiga minggu belakangan terus bersikeras tidak akan ada satupun pihak yang dapat mengusirnya dari Gedung Putih.

Sejumlah orang internal kubu Biden sudah melapor pada sekutu Demokrat, bahwa tekad presiden ikut pemilihan presiden memang sedang terguncang oleh sejumlah perkembangan.

Salah satu yang paling krusial, Mantan Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan kepada Biden lewat percakapan pribadi, bahwa jajak pendapat menunjukkan dia tidak mungkin mengalahkan Donald Trump dalam pemilu 2024.

Pelosi juga menyampaikan kepada Biden (81), bahwa kampanye pemilihan presiden yang berkelanjutan dapat menghancurkan peluang Partai Demokrat untuk memenangkan DPR pada bulan November nanti.

Terungkap pula bahwa diskusi di antara para penasihat Biden telah mencapai poin di mana mereka membahas waktu terbaik dan rincian lainnya untuk pengumuman pembatalkan pencalonan presiden periode kedua.

Meskipun sudah timbul antisipasi pengumuman akan dibuat beberapa hari ke depan, Waktu tepatnya disebut masih berubah-ubah. Hal ini lantaran Biden sedang menjalani isolasi mandiri di rumah peristirahatannya di Pantai Rehoboth, setelah didiagnosis mengidap Covid-19.

Seluruh keterangan dalam artikel ini didasarkan pada wawancara dengan lima orang yang dekat dengan presiden. Seluruhnya menggambarkan situasi ini sebagai situasi yang sangat rumit dan berbicara dengan syarat anonim agar tidak menyinggung perasaan presiden. ****