Ponorogo (beritajatim.com) – Sebanyak 80 relawan muda siap menyukseskan event Grebeg Suro di Ponorogo. Mereka akan terlibat penuh dalam penyelenggaraan event tahunan pada akhir Juni 2024 ini.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo pun memberikan bimbingan teknis (bintek) kepada anak-anak muda ini. Sehingga penyelenggaraan Grebeg Suro di Bumi Reog, bisa berjalan lancar dan sukses.

“Setiap tahun kita libatkan anak-anak muda, mahasiswa untuk bersama-sama menyelenggarakan event Grebeg Suro,” kata Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Kamis (13/6/2024).

Meski tidak digaji, namun ada seleksi ketat untuk menjadi volunteer untuk event Grebeg Suro kali ini. Sehingga, anak-anak muda yang ambil bagian dari event kebanggaan masyarakat Ponorogo itu, benar-benar hang sudah matang. Mereka bisa berkolaborasi dengan pihak-pihak lain yang terlibat di event Grebeg Suro.

“Volunteer (relawan) memang tidak digaji. Tetapi saya berharap mereka memberikan etos kerja untuk mensukseskan Grebeg Suro. Mampu berkolaborasi dengan pihak-pihak lain yang terlibat,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Disbudparpora Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi mengungkapkan bahwa volunteer ini, sebenarnya dari perayaan Grebeg Suro sejak dulu sudah ada. Dulu dinamakan sebagai pemandu Reog namun sekarang diganti dengan nama yang lebih kekinian sebagai relawan.

Dulu tugasnya mendampingi kontingen grup Reog dari luar kota yang akan berlaga dalam Festival Nasional Reog Ponorogo. Namun, untuk sekarang lebih berkembang, dengan keseluruhan acara Grebeg Suro.

“Dulu namanya pemandu Reog, sekarang namanya volunteer. Mereka bertanggungjawab untuk mensukseskan acara Grebeg Suro,” pungkasnya. [end/beq]