Sinopsis Twisters, Fakta Ilmiah Kenapa Amerika Ada Tornado Mengerikan
Detik.com Jenis Media: Tekno
Sekuel dari Twisters yang dirilis pada 1996, sedang tayang di bioskop-bioskop Indonesia dengan judul yang sama. Twisters menceritakan tentang tornado yang kerap melanda Amerika Serikat (AS).
Twisters yang terbaru adalah sekuel mandiri yang tidak menampilkan karakter orisinal dari film pertamanya yang sukses dirilis di tahun 1996. Meski demikian, ada kemungkinan karakter baru memiliki keterkaitan dengan cerita lama.
Dibintangi oleh Daisy Edgar-Jones dan Glen Powell, Twisters 2024 menjanjikan aksi yang mendebarkan. Film yang disutradarai oleh Lee Isaac Chung ini bercerita tentang Tyler Owens dan Kate Cooper, pasangan suami istri yang melakukan penelitian alat penanggulangan badai di Oklahoma.
Kate, seorang pemburu badai, dan Tyler, mantan peneliti cuaca yang kini menjadi reporter cuaca televisi, berusaha menciptakan perangkat penelitian tornado bernama Dorothy. Namun, penelitian mereka terganggu oleh tornado F1 yang menghancurkan peralatan tersebut.
Musim badai di Oklahoma semakin brutal, memaksa Kate, Tyler, dan tim lain untuk bekerja sama menciptakan alat yang lebih canggih untuk menetralkan badai tornado. Kolaborasi mereka membawa harapan baru dalam menghadapi ancaman badai yang semakin kuat dan berbahaya.
Tornado di AmerikaRata-rata, AS mengalami lebih dari 1.150 tornado setiap tahun. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan negara lain. Bahkan, lebih banyak daripada gabungan jumlah tornado di Kanada, Australia, dan semua negara Eropa. AS punya keistimewaan dalam hal menghasilkan begitu banyak tornado, terutama yang ganas.
Dikutip dari Britannica, Kamis (11/7/2024) jumlah tornado yang tinggi ini terutama disebabkan oleh topografi negara itu, yang memiliki inti pusat yang besar dengan medan yang relatif datar.
Wilayah yang terdiri dari Great Plains dan lembah Sungai Mississippi mencakup hampir sepertiga dari luas negara itu, dan hamparan padang rumput dan lahan pertanian yang luas ini dapat memanas dengan cepat hampir sepanjang tahun, menciptakan kantong-kantong udara hangat yang naik.
Wilayah ini juga memiliki akses ke uap air dari Teluk Meksiko dan uap air yang dilepaskan oleh vegetasi di wilayah itu, terutama selama hari-hari terpanas dan udara yang lebih dingin dari Upper Great Plains dan Kanada.
Semua faktor ini berkontribusi pada perkembangan badai petir yang sering terjadi, dan banyak di antaranya dapat memunculkan tornado. Itulah fakta ilmiah kenapa Amerika kerap dilanda tornado yang mengerikan.
(rns/fay)
Sentimen: negatif (80%)