PAN Isyaratkan Harus Tambah Elektoral Bobby

PAN yang juga partai pendukung Bobby, menyerahkan soal Cawagub kepada mantu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu. Meski demikian, PAN menyoroti apakah usulan PKB ini sudah dikomunikasikan langsung ke Nagitan maupun Bobby.

"Sampai saat ini, PAN menyerahkan soal wakil ini kepada Bobby dan koalisi. Kalaupun kami ada usulan, kami sampaikan langsung. Prinsipnya, kami hanya menginginkan paslon Bobby menang. Karena itu, siapa pun cawagubnya ok saja," kata Ketua DPP PAN Saleh Daulay, Jumat (5/7/2024).

"Namun demikian, ada empat hal yang perlu diperhatikan. Pertama, apakah Nagitanya mau jadi cawagub? Sudah dikomunikasikan atau belum? Jangan sampai penyebutan nama itu hanya untuk menarik perhatian. Kedua, apakah pengusulan nama itu sudah dikomunikasikan dengan Bobby? Sebab, Nagita akan dipasangkan dengan dia. Karena itu, harus ada keselarasan dan keharmonisan dalam proses pencalonan ini," lanjutnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Muladi mengingatkan soal syarat calon wakil gubernur. Salah satunya terkait dengan mampu menambah elektabilitas dari Bobby Nasution.

"Intinya bahwa wakil gubernur harus menambah nilai elektoral Mas Bobby. Kedua, selaras sevisi, selangkah dengan visi mas Bobby," kata Viva.

"Ketiga, mampu untuk bekerja sama dan memahami situasi kondisi ekonomi sosial budaya di Sumatera Utara. Keempat, memiliki kapasitas yang baik, integritas baik, itu akan memberikan elektoral," ujarnya.

Demokrat Ikhtiarkan Kader

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menghormati sikap politik PKB yang mengusulkan nama Nagita. Namun, Kamhar menyebut nama cawagub dari Bobby masih dinamis dibahas partai pendukung.

"Partai-partai yang tergabung di KIM-pun sebelumnya juga telah mengerucutkan dukungan kepada Mas Bobby. Memang yang menjadi dinamis kemudian pada bursa Cawagub calon pendampingnya," kata Kamhar, Jumat (5/7/2024).

Kamhar menyebut setiap partai ingin agar kadernya ikut dalam Pilkada Sumut 2024. Dia mengatakan Partai Demokrat memiliki beberapa kader potensial untuk menjadi pendamping Bobby.

"Setiap partai mengikhtiarkan kadernya pada posisi tersebut, termasuk Partai Demokrat. Kami pun memiliki kader-kader potensial antara lain M Lokot Nasution, Ketua DPD Partai Demokrat Sumut yang terpilih menjadi Anggota DPR RI," katanya.