Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil mengaku turut mempertimbangkan untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Ada pertimbangan," kata RK di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Jumat (1/3).

Meski demikian, RK mengaku proses pilkada itu masih panjang. Ia menyebut masih memiliki beberapa bulan lagi untuk itu.

"Oh itu masih lama, masih dalam 6 bulan," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, eks Gubernur Jawa Barat itu juga menjelaskan perihal balihonya 'Otw Jakarta' yang belakangan beredar.

Ia menyebut baliho itu merupakan iklan peluncuran produk perawatan kulitnya yang akan diluncurkan di Jakarta.

"Iklan skin care, karena launchingnya di Jakarta makanya otw Jakarta, kalau launchingnya di Surabaya kan otw Surabaya," ujar dia.

Baliho RK 'berpamitan' ke Jakarta beredar dan ramai dibicarakan. Bagian atas baliho itu menunjukkan potongan pesan yang menampilkan seseorang bertanya 'Lagi jalan ke mana, Kang?'.

Chat itu dibalas oleh RK dengan menyatakan ia tengah dalam perjalanan menuju Jakarta.

Namun belakangan RK juga telah menjelaskan maksud dari baliho tersebut. Ia mengatakan hal itu tak berkaitan dengan kansnya maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baliho itu, kata dia, merupakan iklan sebuah produk perawatan kulit yang akan diluncurkannya di Jakarta pada 18 Maret 2024 mendatang.

RK mengaku belum memutuskan langkah politiknya usai Pilpres 2024 berakhir. Namun, Ridwan memiliki opsi untuk lanjut di Jawa Barat atau beristirahat tak melanjutkan karier politiknya.

"Jadi Bang @ahmadsahroni88 itu bukan billboard mau nyagub di Jakarta yaa. Silakan abang aja yang ramai-meramaikan urusan ini. Saya belum mau ikutan," kata Ridwan Kamil dalam keterangan di akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Kamis (29/2).

Adapun RK sendiri telah mengantongi surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar untuk maju sebagai cagub DKI Jakarta. Selain RK, Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar juga menerima surat rekomendasi tersebut.

[Gambas:Video CNN]