Jakarta, Beritasatu.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan penyelenggaraan pilkada 2024 tidak akan terhambat meski Hasyim Asy'ari dipecat dari jabatannya sebagai ketua KPU.

"Sebagaimana yang sudah kami tegaskan berulang-ulang pada saat pelaksanaan pemilu nasional, pilpres dan pileg itu sampai sekarang untuk pilkada posisinya masih on the track," ucap Komisioner KPU, August Mellaz di gedung KPU RI, Jumat (5/7/2024).

August menekankan, proses pelaksanaan Pilkada serentak 2024 masih berjalan sesuai tahapan yang telah ditentukan. Dia menyatakan, baik dari sisi anggaran hingga proses verifikasi calon kepala daerah tak memiliki kendala.

"Kendala-kendala relatif. Bukan berarti tidak ada sama sekali, tetapi sebagaimana pengalaman kami dalam mengelola pelaksanaan pemilu 2024 untuk pelaksanaan Pilkada secara relatif kami masih on the track," tuturnya.

August menyampaikan bahwa Mochamad Afifuddin yang telah ditunjuk sebagai pelaksana tugas (plt) ketua KPU akan mengkoordinir segala tugas dan kewajiban KPU, terutama pemungutan suara Pilkada 2024 yang tetap akan digelar November mendatang.

"Salah satunya adalah dalam rangka mempersiapkan Pilkada di tanggal 27 November tahun 2024," jelas August.

Sebelumnya, Hasyim Asy'ari dipecat dari jabatannya sebagai ketua KPU oleh oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Dia dipecat setelah terbukti melakukan tindakan asusila terhadap seorang wanita anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Belanda.