Talut Setinggi 10 Meter di Solo Longsor, Bapak dan Anak Tewas Tertimbun Regional 4 Juli 2024
Kompas.com Jenis Media: Regional
4 Jul 2024 : 21.46
Talut Setinggi 10 Meter di Solo Longsor, Bapak dan Anak Tewas Tertimbun
Tim Redaksi
SOLO, KOMPAS.com
- Dua warga Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota
Solo
, Jawa Tengah (Jateng), meninggal dunia tertimbun material
longsor
talut setinggi 10 meter.
Korban Wagiyo Narto Sumarjo (72) dan Heri Supriyono (40), merupakan
bapak dan anak
. Keduanya tertimbun material pada Kamis (4/7/2024), sekitar pukul 16.00 WIB.
Humas Basarnas Kota Solo, Yohan Tri Anggoro mengatakan, awalnya korban Wagiyo sedang mengasah pisau di kandang. Kemudian terdengar suara retakan tanah dan belum sempat menyelamatkan diri dari material tanah.
"Bapaknya (Wagiyo) mengasah pisau terus ada longsoran. Korban kedua (Heri) ingin menolong bapaknya waktu tertimbun itu terus ada longsor susulan dan menimpa korban," kata Yohan Tri Anggoro, saat ditemui di lokasi kejadian, pada Kamis (4/7/2024).
Evakuasi korban selama 2 jam secara manual dan dengan alat berat. Korban Wagiyo, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tertimbun material tanah.
Sedangkan, korban Heri Supriyono ditemukan dalam keadan kritis dan dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke Rumah Sakit Oen Kota Solo.
"Pas kejadian bapaknya itu sedang mengasah pisau. Kemudian tertimbun. Heri ditemukan kritis, terus selanjutnya meninggal saat perjalanan ke rumah sakit," jelasnya.
Ketua SAR Solo, Mulyadi menambahkan, kondisi talut sudah retak ditambah adanya pembangunan di tanah yang disangga talut tersebut.
"Memang pondasi sudah seperti itu, di sana talut, di atas ada pembangunan, ini makanya yang menjadi masalah ketika orang membangun," ujarnya.
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: negatif (100%)