Sentimen
Negatif (80%)
4 Jul 2024 : 15.03
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Plt Ketua KPU Mochammad Afifuddin Pastikan Tahapan Pilkada Tak Terganggu

4 Jul 2024 : 22.03 Views 3

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Nasional

Jakarta, Beritasatu.com - Pelaksana tugas (Pl)t Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin memastikan pemecatan Hasyim Asy'ari sebagai ketua KPU oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) tidak mengganggu kinerja dalam persiapan menghadapi pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024. 

Afifuddin menyebut keputusan DKPP bersifat pribadi bukan kelembagaan. 

"Kita akan lakukan percepatan-percepatan langkah untuk kemudian menyiapkan tahapan pilkada. Seperti kita tahu, hari-hari ini tahapannya berkutat pada pencalonan dan kemudian selanjutnya masa kampanye dan selanjutnya pemutakhiran daftar pemilih juga sedang berjalan," ujar Afifuddin dalam konferensi pers yang digelar di lobi utama kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Kamis (4/7/2024).

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini KPU tengah melakukan konsolidasi internal dengan seluruh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota di Jakarta. 

"Kebetulan kita sedang mengkonsolidasi semua ketua KPU provinsi dan kabupaten/kota seluruh Indonesia di Jakarta sehingga kami sudah melakukan konsolidasi internal," tambahnya. 

Ia kembali memastikan bahwa kinerja KPU tak terganggu dengan pemecatan Hasyim Asy'ari. "Kami pastikan tidak terganggu, kami akan lakukan percepatan langkah-langkah konsolidasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan," tegasnya. 

Seperti diketahui, DKPP sebelumnya memberikan sanksi pemecatan kepada Hasyim Asy'ari terkait kasus asusila. Hasyim terbukti melakukan tindakan asusila terhadap seorang anggota panitia pemilihan luar negeri (PPLN) Den Haag.

Hasyim dilaporkan atas dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) dalam perkara Nomor 90/PKE-DKPP/V/2024. Pembacaan putusan dilakukan di kantor DKPP, Jakarta Pusat, pada Rabu (3/7/2024).

Sentimen: negatif (80%)