Sentimen
Negatif (61%)
30 Jun 2024 : 07.19

Seperti Vampir, Kolesterol dan Kadar Gula Termyata Bisa Dikontrol dengan Bawang Putih

30 Jun 2024 : 14.19 Views 3

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Hiburan

Jakarta, Beritasatu.com - Bawang putih ternyata bisa jadi senjata rahasia untuk mengontrol gula dan kolesterol. Kemampuan itu sama ampuhnya seperti mitos di film-film Hollywood bawang putih yang bisa mengontrol vampir.

Dikutip Science Times, Sabtu (29/6/2024), bawang putih yang  dicincang, ditaburkan, atau diinfuskan dalam minyak, serrta menambahkan bawang putih secara teratur ke dalam program diet ternyata sangat ampuh menjaga kadar gula darah dan kolesterol.

Hal itu didasarkan pada meta-analisis dari 22 studi yang dilakukan sekelompok peneliti dari Southeast University dan Xizang Minzu University di China. Dalam penelitian itu disebutkan bahwa konsumsi bawang putih ternyata memiliki kaitan kuat dengan dengan kadar glukosa dan beberapa jenis molekul lemak yang lebih rendah.

Disebutkan, glukosa dan lipid adalah nutrisi utama bagi tubuh, menyediakan energi dan dasar bagi berbagai blok bangunan.  "Pada individu yang sehat, metabolisme glukosa dan lipid diatur secara tepat," tulis para peneliti dalam makalah yang diterbitkan.

"Kelainan metabolisme glukosa dan lipid dapat menyebabkan sejumlah penyakit kronis, termasuk aterosklerosis, diabetes, dan penyakit hati berlemak," tulis penelitian itu.

Sementara itu, bawang putih telah lama dikaitkan dengan kesehatan yang baik. Selain itu dalam studi terpisah, bawang putih juga kerap dikaitkan dengan regulasi lipid serta kadar glukosa.

Dari penelitian secara keseluruhan yang ada, tim peneliti mengonfirmasi dampak positif dari bawang putih. Orang yang memasukkan bawang putih dalam diet mereka memiliki kadar glukosa darah yang lebih rendah, indikator kontrol glukosa jangka panjang yang lebih baik, serta memiliki lebih banyak kolesterol 'baik' dalam bentuk lipoprotein densitas tinggi (HDL). Selain itu mereka juga memilikilebih sedikit kolesterol 'buruk' atau lipoprotein densitas rendah (LDL), dan kolesterol total yang lebih rendah.

Menariknya lagi, konsumsi bawang putih ternyata tidak memengaruhi kadar trigliserida.

Sementara Science Times menyebutkan penelitian ini memang belum cukup komprehensif untuk membuktikan sebab dan akibat langsung dari konsumsi bawang putih. Hanya saja menurut mereka penemuan itu menunjukkan bahwa herbal umum itu bisa menjadi cara lezat untuk mengelola kadar glukosa dan lipid.

"Hasilnya menunjukkan bahwa bawang putih memiliki efek menguntungkan pada glukosa darah dan lipid darah pada manusia, dan asosiasi ini signifikan secara statistik," tulis para peneliti.

Adapun mengapa asosiasi ini ada, diperkirakan bahwa berbagai bahan aktif dalam bawang putih mampu  mengurangi stres oksidatif atau jenis keausan pada sel yang dapat menyebabkan masalah seperti penyakit kardiovaskular. Selain itu bawang putih juga mengandung senyawa antioksidan yang disebut alliin, yang sebelumnya telah dikaitkan dengan pengelolaan glukosa darah, lipid darah, dan mikrobioma usus.  "(Studi ini) memberikan ide baru untuk pengembangan produk alami melawan penyakit yang terkait dengan metabolisme glikolipid," tulis para peneliti.

Sentimen: negatif (61.5%)