Sentimen
Positif (44%)
28 Jun 2024 : 17.37
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bangka, Pekanbaru, Dumai, Indragiri Hilir

Kasus: kebakaran

Sejak Januari 2024, 681 Hektare Lahan di Riau Terbakar

29 Jun 2024 : 00.37 Views 2

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Regional

Pekanbaru, Beritasatu.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mencatat total 681,30 hektare (Ha) lahan di Provinsi Riau telah terbakar sejak Januari 2024. Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terluas berada di Kota Dumai dan Kabupaten Pelalawan.

Kabid Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Jim Gafur menjelaskan, seluruh lahan yang terbakar tersebar di 12 kabupaten/kota di Riau. Saat ini semua lahan tersebut telah berhasil dipadamkan.

"Ini sudah padam semua. Terluas di Kota Dumai 188,3 hektare, disusul Kabupaten Meranti 145,04 hektare, Pelalawan 121,7 hektare, dan Kabupaten Bengkalis 70,83 Ha," kata Jim Gafur, Jumat (28/6/2024).

Kemudian, di Rokan Hulu 2,5 Ha, Rokan Hilir 10 Ha, Kabupaten Siak 19,97 hektare, Kota Pekanbaru 1,98 Ha, Kampar 6,4 Ha, Indragiri Hulu 92,25 Ha, Indragiri Hilir 23,8 Ha, dan Kabupaten Kuansing 1,55 Ha.

Hari ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mendeteksi 51 titik panas (hotspot) kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Sumatera. Seluruh hotspot tersebar di Riau, Bengkulu, Jambi, Lampung, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan Bangka Belitung.

Hotspot tertinggi berada di Jambi 11 titik, disusul Sumatera Selatan sembilan titik, dan Riau delapan titik. Kemudian Lampung delapan titik, Sumatera Barat empat, Sumatera Selatan sembilan, Sumatera Utara dua, dan Bangka Belitung satu titik.

Khusus di Riau, delapan hotspot karhutla tersebar di Kabupaten Kampar dua titik, Bengkalis tiga titik, Pelalawan satu titik, dan Rokan Hulu dua titik.

Sentimen: positif (44.4%)