JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dipastikan belum mengajukan nama-nama calon menteri untuk pemerintahan Prabowo Subianto.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad setelah pertemuan antara Prabowo dan elite PKS di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat (11/10/2024).

“Tadi sebenarnya lebih daripada dukungan moral dari PKS menjelang pelantikan kepada Pak Prabowo selaku calon terpilih, untuk kemudian bisa menjalani pelantikan dengan lancar,” ujar Dasco kepada wartawan.

Baca juga: Masih Jaring Calon Menteri, Prabowo: Banyak yang Bagus dan Kapabel

Dasco menegaskan, dalam pertemuan tersebut, tidak ada pembahasan mengenai penyusunan kabinet atau nama-nama yang akan diusulkan PKS untuk menjadi menteri.

Ia juga menambahkan, PKS baru diberikan beberapa kriteria jika ingin mengajukan nama-nama ke kabinet pemerintahan mendatang.

“Sehingga kemudian tadi PKS baru diberikan kriteria-kriteria yang pas untuk mungkin memasukkan nama. Jadi tadi itu belum ada nama yang dimasukkan,” ujarnya.

Sebelumnya, presiden terpilih Prabowo Subianto menegaskan bahwa proses penjaringan nama-nama calon menteri untuk pemerintahannya masih berlangsung.

Baca juga: Jokowi Yakin Prabowo Bisa Tingkatkan Pendapatan per Kapita hingga 12.000 Dollar AS

Ia menyatakan bahwa sudah terdapat beberapa nama calon menteri yang diusulkan oleh para pimpinan partai politik dan kini sedang dikaji serta dilihat latar belakangnya.

“Sebenarnya prosesnya sudah berjalan lama, tentunya kita berkoalisi, pimpinan-pimpinan partai mengajukan nama-nama yang kita pelajari, latar belakangnya. Saya harus akui banyak yang sangat bagus, sangat kapabel,” ujar Prabowo.

KOMPAS.com/Tria Sutrisna Presiden terpilih Prabowo Subianto bersama Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri saat bertemu di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2024).

Selain nama-nama calon menteri usulan partai, Prabowo juga mengaku telah melirik sosok-sosok yang ada di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ia berpandangan bahwa terdapat banyak menteri yang dianggap kapabel dan layak untuk diajak bergabung ke kabinetnya.

Baca juga: Prabowo Kenang Kerjasama dengan PKS: Dulu Kita Bukan Sekutu, tapi Segajah

Namun, Prabowo tidak menyebutkan nama-nama calon menteri usulan partai atau dari kabinet Jokowi yang akan diajak bergabung.

“Saya katakan, saya sudah jadi bagian kabinet Indonesia Maju dan saya sudah bekerja sama dengan beberapa menteri. Banyak menteri yang saya lihat kapabel dan profesional,” tambah Prabowo.

“Jadi sebetulnya proses pemantauan itu sudah berjalan lama, kita sudah sering diskusi. Ada tahap-tahap yang kita tidak di depan media, tapi sudah dilaksanakan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.