Wapres Maruf Amin: Australia Mitra Penting ASEAN
Rmol.id Jenis Media: Nasional
Wakil Presiden RI, Maruf Amin mengatakan, Australia termasuk sebagai salah satu mitra yang sangat aktif.
"Di pilar ekonomi, Australia adalah mitra penting ASEAN dalam penerapan Kemitraan Komprehensif Regional (RCEP) dan perjanjian perdagangan bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru,” kata Maruf Amin dalam KTT ke-4 ASEAN - Australia di National Convention Centre, Laos, Kamis, 10 Oktober 2024.
Pada pilar politik-keamanan, disampaikan bahwa penanganan terorisme dan kejahatan transnasional semakin kuat.
Sementara pada pilar sosial budaya, Australia tercatat turut mendukung ketahanan kesehatan selama pandemi Covid-19, kerja sama pendidikan dan hubungan antar masyarakat.
Selanjutnya, Wapres Maruf Amin menyampaikan bahwa kerja sama di ketiga pilar sangat penting untuk meningkatkan ketahanan di kawasan serta mewujudkan AOIP yang inklusif.
Wapres Maruf Amin juga menekankan dua hal penting untuk menghadapi situasi geo-politik global yang terjadi saat ini.
Pertama, mendorong perdamaian dan stabilitas global yang menjadi tanggung jawab bersama, termasuk ASEAN dan Australia. Kedua, hukum internasional harus berlaku di setiap belahan dunia, termasuk Palestina dan tidak boleh ada standar ganda.
“Sebagai kawasan yang majemuk, kita harus bersama-sama menghindari terjadinya konflik dan kondisi yang semakin panas,” tambah Maruf Amin.
Sementara itu, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan kembali salah satu capaian penting dalam kerja sama ASEAN-Australia, yakni dengan diluncurkannya Tim Kesepakatan Investasi (Investment Deal Teams) pada KTT-ASEAN Australia dalam Perayaan ke-50 Kemitraan pada Maret 2024 lalu.
Pada tahap awal, tim ini akan berlokasi di Jakarta, Singapura, dan Ho Chi Minh. Tim yang dibentuk ini didukung dengan dana sebesar 70,2 juta Dolar AS melibatkan ahli di sektor pemerintah dan swasta, serta mempertemukan perusahaan rintisan, lembaga penelitian, dan pelaku teknologi untuk mendorong transformasi digital.“Tim ini diharapkan mendorong fasilitasi pembiayaan green energy dan investasi di bidang clean energy transition,” tambah Airlangga.
Sentimen: positif (100%)