Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Kebudayaan (Disbud) Kulonprogo akan menyelenggarakan Menoreh Art Festival pada akhir pekan ini. Gelaran ini untuk mewadahi potensi seni budaya di Bumi Binangun.

Kepala Disbud Kulonprogo, Eka Pranyata  menjelaskan ke awak media bahwa Menoreh Art Festival juga bertujuan menguatkan pariwisata dan perekonomian terutama UMKM yang akan dilibatkan dalam gelaran rutin tahunan tersebut. Kegiatan seni budaya ini akan dihelat dua hari di Taman Budaya Kulonprogo pada Sabtu- Minggu, (12-13/10/2024) mendatang.

BACA JUGA: Kesadaran Membayar Pajak Bumi Bangunan di Kulonprogo Meningkat, Ini Buktinya

Eka meneybut pengunjung Menoreh Art Festival tak dikenakan biaya masuk. Meskipun gratis terdapat musisi papan atas yang akan tampil di gelaran tersebut, seperti Letto, Kotak, hingga Ndarboy.

Tak hanya panggung hiburan, jelas Eka, Menoreh Art Festival juga akan menyelenggarakan pawai budaya. Total terdapat 19 komunitas seni yang akan memeriahkan pawai budaya tersebut baik dari Kulonprogo maupun luar daerah seperti Magelang, Temanggung, hingga Kebumen akan tampil.

Menoreh Art Festival dijamin berlangsung meriah oleh Disbud Kulonprogo. "Karena lewat event ini selain untuk terus menjaga seni budaya lokal juga untuk mendukung sektor pariwisata dan ekonomi UMKM, kami diminta Bappeda agar kebudayaan ini juga mendukung peningkatan sektor-sektor tersebut," papar Eka.

Sektor kebudayaan sangat strategis dalam pembangunan, menurut Eka, karena bersinggungan langsung dengan masyarakat. "Lewat event ini kami juga terus belajar untuk membuatnya semakin besar agar bisa menggerakan sektor lain karena ini cukup strategis," jelasnya.

Gelaran ini juga bagian dari upaya memeriahkan hari jadi Kulonprogo ke-74. "Selain itu juga agar upaya pembinaan pelaku seni budaya makin maksimal kami lakukan lewat memberikan panggung ke komunitas dan sanggar-sanggar kesenian," tandansya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News