Sentimen
Positif (99%)
8 Okt 2024 : 08.41
Informasi Tambahan

Kasus: HAM

Taylor Swift Jadi Musisi Perempuan Terkaya di Dunia versi Forbes

8 Okt 2024 : 08.41 Views 21

SuaraSurabaya.net SuaraSurabaya.net Jenis Media: News

Taylor Swift Jadi Musisi Perempuan Terkaya di Dunia versi Forbes

Taylor Swift resmi menjadi musisi perempuan terkaya di dunia dengan kekayaan bersih mencapai 1,6 miliar dolar AS (sekitar Rp250,88 triliun).

Pada awal tahun ini, Swift pertama kali masuk dalam daftar miliarder tahunan versi Forbes, dan pada 5 Oktober 2024, Forbes memperbarui nilai kekayaan Swift di tengah kesuksesan tur dunianya, “Eras Tour”, seperti dilaporkan NME pada Minggu (6/10/2024).

Dilansir dari Antara, Swift kini menduduki puncak daftar musisi wanita terkaya, melewati Rihanna yang memiliki kekayaan bersih sekitar 1,4 miliar dolar AS (Rp219 triliun).

Meskipun demikian, Forbes mencatat bahwa Rihanna masih memegang gelar “Musisi Perempuan Terkaya Sepanjang Masa” karena kekayaan bersihnya pernah mencapai puncak 1,77 miliar dolar AS (Rp266,56 triliun).

Di antara semua musisi dunia, Swift berada di peringkat kedua setelah Jay-Z, yang berada di posisi puncak dengan kekayaan mencapai 2,5 miliar dolar AS (sekitar Rp392 triliun).

Dalam perincian kekayaannya, Forbes memperkirakan Taylor Swift telah meraup 600 juta dolar AS (Rp9,4 triliun) dari royalti dan tur, serta 600 juta dolar AS lainnya dari penjualan album.

Sebagian besar kekayaan Swift berasal dari rekaman ulang album-albumnya, yang ia lakukan untuk mengendalikan master rekamannya. Album terbarunya yang direkam ulang, “1989,” telah melampaui penjualan versi asli yang dirilis pada 2014.

Selain itu, Swift mendapatkan 125 juta dolar AS (Rp1,96 triliun) dari investasi properti dan 100 juta dolar AS (Rp1,56 triliun) dari royalti streaming Spotify selama setahun terakhir.

Pada Oktober 2023, Bloomberg melaporkan bahwa Swift resmi menjadi miliarder, berkat album terbarunya, tur “Eras,” dan film konser yang memecahkan rekor. “Eras Tour” menjadi tur pertama yang meraih pendapatan lebih dari 1 miliar dolar AS (sekitar Rp15,68 triliun). (ant/saf/ham)

Sentimen: positif (99.4%)