Sentimen
Temuan BSSN Makin Menguatkan Skandal Fufufafa, Roy Suryo: Gibran Mengelak, tetapi Kaesang Mengakui
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Roy Suryo kembali bersuara terkait skandal akun Kaskus Fufufafa yang diyakini adalah milik Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Gibran Rakabuming Raka.
Kali ini, pakar telematika itu mengupas lagi isi podcast 'Bocor Alus' Tempo yang berjudul "Manuver Jokowi Melindungi Fufufafa" yang tayang pada Sabtu (5/10/2024) lalu.
Melalui cuplikan video yang diunggah akun X, @CakKhum pada Senin (7/10/2024), Roy Suryo menyebut bahwa pihak Istana panik atas temuan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang menyebut Gibran adalah pemilik akun Fufufafa.
"Ternyata temuan BSSN ini mengejutkan, karena akun Fufufafa yang ada di Kaskus beberapa tahun yang lalu itu memang valid milik wapres terpilih (Gibran), sehingga membuat Istana kemudian menjadi sedikit panik," ujar Roy Suryo.
Meski temuan BSSN valid, kata Roy Suryo, Gibran tetap menyangkal sebagai pemilik akun Fufufafa.
"Dan kemudian ditanyakan langsung kepada yang bersangkutan (Gibran). Tapi lagi-lagi, yang bersangkutan mengelak dan tidak mengakui kalau itu akunnya," ujar Roy Suryo.
Dalam cuplikan video tersebut, Roy Suryo juga membeberkan ucapan putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep yang mengakui bahwa akun Fufufafa adalah milik Gibran.
"Ternyata Kaesang mengamini bahwa akun Kaskus Fufufafa itu adalah kakaknya," kata dia, megutip isi podcast 'Bocor Alus'.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) era SBY ini, mengatakan, ada upaya untuk membersihkan komentar akun Fufufafa sia-sia karena netizen telah menyimpan banyak bukti-bukti di media sosial.
"Nah sudah, dengan demikian maka muncullah awalnya upaya untuk melakukan bumi hangus akun Fufufafa itu, bukti-buktinya, karena kan ada sekitar 5 ribu postingan," ujarnya.
Beruntung, lanjut Roy, netizen sempat melakukan penyelamatan, udah di-screenshot semuanya sehingga 2.100 akun itu dihapus, kita sudah punya screenshot dan profilingnya.
"Andai kata nantinya akan dilakukan penyidikan, silakan. Log-nya kita juga udah punya kok jika mau dibuka lagi," tandasnya. (bs-sam/fajar)
Sentimen: negatif (84.2%)