Jakarta, tvOnenews.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi, menekankan pentingnya peralihan ke ekonomi hijau dalam menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan di Indonesia.

Hal itu disampaikan Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi dalam Seminar Pra Munas XIV KAGAMA bertajuk Green Economy - Green Job: Tantangan dan Solusi untuk Indonesia di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jumat (4/10/2024).

Menurutnya, ekonomi hijau memiliki potensi besar untuk menciptakan banyak peluang kerja baru yang lebih ramah lingkungan.

Ini adalah langkah penting yang bisa membantu Indonesia meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat sektor ketenagakerjaan.

Anwar juga menyatakan bahwa pembangunan ekonomi hijau dapat memberikan dorongan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja.

Sebab dalam waktu 10 tahun ke depan, diperkirakan ratusan ribu pekerjaan baru akan terbuka melalui penerapan kebijakan ekonomi hijau.

Sektor-sektor seperti pertanian, kehutanan, dan perikanan disebut sebagai kontributor utama dalam menciptakan lapangan kerja baru tersebut.

"Sektor-sektor utama yang akan menyerap tenaga kerja adalah pertanian, kehutanan, dan perikanan, yang diprediksi mampu menciptakan hingga puluhan juta pekerjaan baru," ujar Anwar dalam keterangan yang diterima di Jakarta.

Sekjen Kemnaker itu juga mengungkapkan bahwa peralihan penggunaan lahan dari pertambangan ke sektor ekonomi hijau, seperti perhutanan sosial dan koperasi yang mengelola hasil hutan, dapat membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.

Sedangkan untuk daerah pesisir yang terdampak oleh aktivitas tambang, usaha perikanan berkelanjutan bisa menjadi solusi untuk menjaga kelestarian lingkungan sekaligus meningkatkan hasil tangkapan dan menciptakan lebih banyak peluang kerja.

"Semakin banyak pekerjaan baru akan mendorong terciptanya kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan dapat dinikmati oleh masyarakat. Ini juga akan menciptakan lebih banyak peluang kerja baru," tambahnya.

Sekjen Anwar juga menyebutkan bahwa peralihan ke ekonomi hijau merupakan bagian dari transformasi ekonomi Indonesia yang diharapkan mencapai puncaknya pada 2045.

"Kita berharap Indonesia mampu menjadi negara dengan pendapatan ekonomi yang tinggi dan struktur ekonomi yang lebih kuat serta berkelanjutan," tutup Anwar.

Ekonomi hijau tak hanya akan membuka banyak peluang kerja baru, tetapi juga mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Dengan fokus di sektor-sektor kunci seperti pertanian, kehutanan, dan perikanan, Indonesia diharapkan dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih sehat dan ramah lingkungan. (rpi)