AYOBOGOR.COM - Bantuan sosial PKH dan BPNT dikabarkan telah cair namun benarkah demikian? Inilah hasil cek saldo melalui KKS BRI, BNI dan Mandiri pada Senin 1 Oktober 2024.

KKS menjadi media yang digunakan Pemerintah untuk menyalurkan sejumlah dana bansos kepada para KPM.

Masing-masing KPM pun memiliki KKS dengan bank penyalur berbeda yang mulai dari BRI, BNI, Mandiri hingga BSI.

Baca Juga: Mencari Spot Buat Ngegrill di Bogor dengan Ragam Paket Murah Meriah, Ada di Menggrilla! Mulai 20 Ribuan Saja

Melalui KKS tersebut para KPM bisa menggunakannya untuk mencairkan dana bansos seperti PKH, BPNT dan lainnya.

Meskipun nominal yang akan diterima oleh setiap KPM cukup bervariasi, namun dengan adanya penyaluran bansos tersebut bisa membantu para KPM dalam memenuhi kebutuhannya.

Saat ini diberbagai media sosial sedang ramai diperbincangkan bahwa bansos PKH BPNT sudah cair. Beberapa postingan tersebut pun dibanjiri banyak komentar untuk memastikan apakah penrnyataan tersebut benar adanya.

Meskipun sudah banyak pernyataan yang menyebutkan bahwa PKH BPNT telah cair, namun untuk para KPM jangan mudah percaya.

Baca Juga: Daftar PPPK 2024 Wajib Pakai Meterai Elektronik? Pelamar Catat 2 Hal Penting Ini

Karena bisa saja informasi yang disebarkan tersebut tidak benar atau hoaks apalagi Mereka menyebarkannya melalui media sosial.

Oleh karena itu untuk memastikan hal tersebut maka pada hari Senin 1 Oktober 2024 dilakukanlah pengecekan saldo pada beberapa KKS.

Pengecekan saldo KKS ini dilakukan menggunakan KKS BRI, BNI dan Mandiri karena untuk memastikan fakta bahwa informasi yang dibagikan oleh sejumlah akun media sosial benar adanya.

Namun, setelah dilakukan pengecekan saldo pada ketiga KKS tersebut ternyata hasilnya sama yaitu masih kosong.

Baca Juga: Peserta Harus Tahu, Contoh Soal TWK Integritas Ini Berpotensi Muncul Saat Ujian SKD CPNS 2024

Ketiga KKS dengan bank penyalur BRI, BNI dan Mandiri hingga hari ini masih belum tersalurkan bansos PKH maupun BPNT.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa informasi yang beredar di media sosial tidaklah benar karena faktanya masih belum ada saldo yang masuk ke KKS.

Untuk para KPM diwilayah manapun diharapkan tetap berhati-hati dalam menerima informasi, apalagi jika informasi yang Anda terima tidaklah berasal dari media terpercaya yang mampu mempertanggungjawabkan informasi yang telah Mereka sebarluaskan.***