AYOBOGOR.COM -- Ketan Bakar Mang Aday telah menjadi ikon kuliner di kawasan elit sejak tahun 1987.

Dengan pikulan kecil yang menawan, Mang Aday menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda dari yang lainnya.

Terletak di tengah suasana rindang dan asri, kamu dapat menikmati ketan bakar ini sambil duduk santai di pinggir sungai.

Konsep yang sederhana namun menyenangkan ini memberikan nuansa nostalgia yang kental, mengingatkan kita pada cita rasa tradisional yang sering kali terlupakan.

Setiap potong ketan bakar, baik yang putih maupun hitam, memiliki tekstur lembut di dalam dan garing di luar.

Ketan putih dan ketan hitam ini disajikan dengan serundeng gurih yang menambah kedalaman rasa, serta sambal pedas bagi yang menginginkan sensasi lebih.

"Rasa ketan bakar di sini memang luar biasa. Sederhana, tetapi bikin ketagihan!" ungkap salah satu pelanggan setia saat ditemui di lokasi.

Dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu hanya Rp4.000 per potong, Ketan Bakar Mang Aday menjadi pilihan tepat untuk cemilan enak sambil melepas penat.

Selain itu, suasana yang tenang dan asri menambah kenyamanan saat menyantap makanan.

Banyak pengunjung yang memilih untuk membawa tikar dan menikmati ketan bakar sambil berinteraksi dengan teman atau keluarga.

Ketan Bakar Mang Aday buka setiap hari dari jam 07.00 hingga 11.00 dan kemudian kembali buka dari jam 14.00 WIB. Meskipun terletak di kawasan yang mewah, harganya tetap bersahabat dan membuat siapa pun dapat menikmati kelezatan kuliner ini.

Dengan banyaknya pengunjung yang datang, Ketan Bakar Mang Aday tetap mempertahankan kualitas dan keaslian rasa.

"Saya sudah datang ke sini sejak tahun 90-an, dan rasanya tidak pernah berubah. Selalu enak!" kata seorang pelanggan yang telah mengunjungi warung ini selama puluhan tahun.

Ketenaran Ketan Bakar Mang Aday semakin meningkat seiring dengan popularitas kuliner jalanan yang kembali diminati.

Bagi yang penasaran, jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan kelezatan ketan bakar legendaris ini di tengah lingkungan yang nyaman dan tenang