Sentimen
Positif (100%)
19 Sep 2024 : 18.56
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tasikmalaya

Partai Terkait

PPP Pastikan Tetap Dukung Pemerintah Prabowo meski Tak Dapat Jatah Menteri

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

19 Sep 2024 : 18.56
PPP Pastikan Tetap Dukung Pemerintah Prabowo meski Tak Dapat Jatah Menteri

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengaku tetap akan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto meski nantinya tidak mendapat jatah menteri.

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menyampaikan, partainya mendukung pemerintahan Prabowo demi kebesaran dan pembangunan bangsa.

“PPP menyatakan mendukung Prabowo. Untuk kebesaran bangsa ini, untuk pembangunan bangsa ini,” ujar pria yang akrab disapa Awiek itu di Gedung DPR RI, Kamis (19/9/2024).

“Karena yang kami usung adalah politik kebangsaan. Bukan sekedar politik kekuasaan, tetapi bagaimana kita bahu-membahu, semangat bersama,” ujar dia. 

Baca juga: Prabowo Mau Zaken Kabinet, PPP Bilang Kader Parpol Juga Profesional

Menurut Aweik, sejak PPP menyatakan dukungan untuk pemerintahan selanjutnya, tidak ada pembahasan apa pun soal jatah kementerian untuk partainya.

Namun, kata Aweik, PPP tidak mempermasalah hal tersebut. Dia memastikan bahwa partainya akan semaksimal mungkin membantu pemerintahan.

“Sampai hari ini tidak ada pembahasan terkait dengan slot ataupun pos-pos tertentu untuk PPP. Dan kalau PPP ikut dalam pemerintahan ini, maka PPP akan maksimal dalam menerapkan politik amar ma'ruf nahi munkar,” kata dia. 

Sebelumnya, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, belum ada keputusan final soal jumlah pos kementerian untuk pemerintah Prabowo, maupun nama-nama yang akan masuk ke susunan kabinet.

Baca juga: Akhiri Kisruh Beda Dukungan, Agus Wahyudin Jadi Plt Ketua DPC PPP Kota Tasikmalaya

Penyusunan kabinet Prabowo pun diperkirakan bakal rampung paling lambat H-5 sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024.

Sebab, sampai saat ini pihaknya masih melakukan simulasi soal jumlah kementerian, maupun nomenklatur yang akan digunakan ketika suatu pos kementerian dilebur atau dipisahkan.

“Kita juga masih melakukan simulasi, mungkin nomenklatur maupun orang itu baru akan final H-7 atau H-5 atau kali mungkin begitu,” ujar Dasco kepada wartawan di Gedung DPR RI, Kamis (12/9/2024).

Plt Ketua Umum PPP Mardiono dan sejumlah elite PPP menyambangi kediaman Prabowo Subianto, Kamis (15/8/2024) lalu.


Prabowo mengatakan, kedatangan Mardiono dan elite PPP tersebut untuk menyampaikan keputusan partainya bergabung dengan KIM sekaligus mendukung pemerintahan ke depan.

"Baru saja saya menerima kedatangan Pak Mardiono, sahabat lama saya, dan beliau menyampaikan keputusan PPP untuk bergabung dengan kami dalam koalisi kami. Mendukung pemerintahan yang insya Allah akan saya pimpin Oktober yang akan datang," kata Prabowo, Kamis (15/8/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sentimen: positif (100%)