Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tangerang, Penjaringan, Serang
Kasus: kasus suap
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Kembalinya Ratu Atut dan Upaya Bawa Prabowo di Banten
Detik.com Jenis Media: News
Salah satu dinasti politik paling berkuasa di Banten dinakhodai oleh Ratu Atut Chosiyah. Koruptor kasus suap hakim Mahkamah Konstitusi yang baru bebas dari penjara itu hadir dalam pelantikan DPRD Banten pada Senin, 2 September lalu. Bak reuni keluarga, Atut datang ditemani kerabatnya yang menjadi pejabat publik dan aktif di politik praktis.
Beberapa yang mendampingi Atut ialah adik kandungnya yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar sekaligus Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. Dia juga didampingi anak pertamanya, eks Wakil Gubernur Banten dan calon Bupati Serang, Andika Hazrumy. Sebelumnya, Andika menjabat Wakil Gubernur Banten. Ada pula istri Andika, Adde Rosi Khoerunnisa, yang kini menjabat anggota DPR RI dari Dapil Banten I.
Kehadiran Atut dan sederet kerabatnya diduga menjadi ajang unjuk kekuatan politik. Fakta keluarga Ratu Atut masih sangat berpengaruh dan berkuasa di Banten tak terbantahkan. Bagaimana tidak, dari tujuh anggota keluarganya yang ikut dalam kontestasi pemilihan legislatif (baik daerah maupun nasional), enam di antaranya berhasil mendapatkan kursi incaran.
Salah satunya ialah Airin Rachmi Diany, adik ipar Atut. Airin sebelumnya terpilih untuk maju sebagai anggota DPR RI dari Dapil III Banten (Tangerang Raya). Mantan Wali Kota Tangerang Selatan ini memperoleh suara tertinggi, bahkan dari semua caleg di Dapil Banten I, II, dan III, dengan 302.878 suara. Kini Airin telah maju sebagai calon Gubernur Banten dengan elektabilitas tertinggi. Airin berpasangan dengan Ade Sumardi.
Ketua Bappilu sekaligus Ketua Tim Penjaringan DPD PDI Perjuangan Banten, Muhlis, mengakui keberadaan jejaring keluarga Atut menjadi salah satu modal penting bagi pemenangan pasangan Airin-Ade Sumardi. Bentuk-bentuk penggalangan dukungan dari kalangan keluarga Ratu Atut dianggap sah dilakukan sejauh mematuhi peraturan yang ada.
"Itu menjadi salah satu modal, tapi modal lainnya (yaitu) solidaritas antarpartai politik yang bergabung, yang bekerja sama politik dalam pengusungan Bu Airin dan Pak Ade, (juga) menjadi satu modal penting," kata Muhlis kepada detikX.
Selain jejaring keluarga dan partai, pihaknya akan memaksimalkan keberadaan media sosial serta pemengaruh atau influencer untuk menggaet suara. Sebab, demografi pemilih di Banten mayoritas generasi muda. Namun pihaknya juga akan tetap gencar melakukan pertemuan serta kampanye tatap muka untuk menggaet lebih banyak suara.
Sentimen: positif (98.8%)