AYOBOGOR.COM -- Bansos tambahan berupa daging ayam dan telur siap dibagikan kembali oleh pemerintah.

Diprediksi bantuan khusus keluarga rawan stunting ini akan disalurkan di awal September 2024 nanti.

Pencairan akan dilakukan lewat PT Pos Indonesia. Sehingga KPM nanti akan mendapatkan surat undangan pengambilan bansos dahulu.

Bantuan 1 kg daging dan 10 butir telur yang cair per tahapnya ini menyasar 1,4 juta keluarga penerima manfaat yang terdata di data BKKBN.

Baca Juga: Tips Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2024! Siapkan Berkas dan Mulai Belajar dari Sekarang, Jangan Lakukan Hal Ini

Sehingga KPM yang terdata di DTKS atau P3KE saja sangat kecil kemungkinan untuk bisa mendapatkannya.

Seperti diketahui, beberapa bansos masih dicairkan pemerintah di penghujung Agustus 2024.

Selain PKH BPNT yang merupakan bantuan reguler, ada juga beberapa bantuan tambahan lainnya.

Baca Juga: Mencoba Icip Gurihnya Mendoan Jumbo di Bogor, Disajikan dengan Sate Maranggi yang Khas Bikin Ngiler!

Seperti Program Indonesia Pintar atau PIP khusus komponen anak sekolah.

Kemudian ada permakanan yang diwujudkan makanan dua porsi khusus diberikan kepada lansia dan disabilitas tunggal.

Lalu ada BLT Dana Desa Rp 300 ribu per bulan bagi warga yang belum tercatat mendapatkan PKH dan BPNT.

Lalu bansos KRS berupa daging ayam dan telur yang siap diciarkan kepada keluarga yang memiliki komponen balita.

Baca Juga: Suga BTS Jadi Model Iklan Samsung Electronics, Rumor Soal Pemecatan Tidak Terbukti

Ternyata KPM PKH dan BPNT yang notabene tercatat di data DTKS masih bisa mendapatkan bantuan ini.

Dengan syarat, KPM PKH atau BPNT tersebut juga terdaftar didata BKKBN. Sehingga punya peluang memperoleh bansos ini.

Meski demikian, tak banyak KPM PKH dan BPNT yang mendapatkannya.

Itulah tadi ulasan informasi mengenai apakah KPM PKH dan BPNT bisa memperoleh bansos daging ayam dan telur.