Sentimen
Negatif (50%)
22 Agu 2024 : 12.34
Informasi Tambahan

BUMN: Garuda Indonesia

Event: Pilkada Serentak

Kab/Kota: bandung, Yogyakarta

Tokoh Terkait

Komedian & Publik Figur Ikut Hadiri Aksi Demo di DPR

22 Agu 2024 : 19.34 Views 3

TVOneNews.com TVOneNews.com Jenis Media: News

Komedian & Publik Figur Ikut Hadiri Aksi Demo di DPR

Jakarta, tvOnenews.com - Sejumlah artis, komika hingga publik figur terpantau ikut turun dalam aksi di depan Gedung DPR RI untuk menunjukkan aksi solidaritas menolak pengesahan Revisi Undang-Undang Pilkada 2024.  

Terlihat komedian Ari Kriting, Cing Abdel Abdur Arsyad hingga Bintang Emon terpantau mengikuti aksi di depan Gedung DPR sejak Kamis (22/8/2024) pagi. 

Tak ketinggalan, komika Rigen dan Yudha keling juga ikut turun bersama para massa mengusung gerakan aksi kawal putusan MK dan menolak pengesahan RUU Pilkada. 

Tidak hanya melakukan unjuk rasa, beberapa komika juga berorasi bersama sejumlah elemen dari Partai Buruh, mahasiswa dan lainnya mengenai keputusan MK itu.

Sementara itu, aksi unjuk rasa ini tak hanya digelar di depan Gedung DPR RI saja, unjuk rasa  juga dilakukan di sejumlah daerah lainnya di Indonesia seperti Yogyakarta dan juga Bandung, Jawa Barat. 

Diketahui sebelumnya, DPR RI akan menggelar Rapat paripurna dengan agenda tunggal pengambilan keputusan terhadap Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 atau RUU Pilkada. 

Rapat Paripurna tersebut akan berlangsung pukul 09.30 WIB di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat.

Dalam undangan tersebut, tidak ada RUU lain yang tercantum akan diparipurnakan selain RUU Pilkada.

Tak sedikit, banyak warga dan sejumlah tokoh yang kecewa akan hal ini hingga menimbulkan aksi unjuk rasa dan Gerakan 'Peringatan Darurat' tengah yang trending topic di sejumlah media sosial, Rabu (21/8/2024). 

Tak hanya di media sosial X, gerakan 'Peringatan Darurat'  juga ramai di media sosial Instagram.

Warganet ramai membagikan gambar lambang Burung Garuda berlatar belakang warna biru yang bertuliskan 'Peringatan Darurat'. 

Gerakan 'Peringatan Darurat' ini membanjiri media sosial di tengah upaya DPR dan pemerintah yang menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengubah ambang batas syarat pencalonan kepala daerah. Simak video berikut, untuk mengetahui selengkapnya. (ayu) 

Sentimen: negatif (50%)