Sentimen
Negatif (94%)
21 Agu 2024 : 21.55
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Pilkada Serentak

Penolakan Aktivis, Tokoh dan Kiai Malingping Tidak Dianggap, KPU akan Tetap Hadirkan The Virgin di Acara Sosialisasi Pilkada 2024

21 Agu 2024 : 21.55 Views 3

Poros.id Poros.id Jenis Media: Regional

Penolakan Aktivis, Tokoh dan Kiai Malingping Tidak Dianggap, KPU akan Tetap Hadirkan The Virgin di Acara Sosialisasi Pilkada 2024

POROS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak akan tetap menghadirkan band the virgin pada acara sosialisasi Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar di Alun-alun Malingping, Sabtu 24 Agustus 2024.

Adanya penolakan band the virgin dari kalangan aktivis, tokoh, dan kiai yang disampaikan melalui media seolah tidak dianggap oleh pihak KPU Lebak. Lantaran penolakan dengan berbagai alasan yang disampaikan di media itu dianggap penolakan yang tidak resmi.

"Sesuai rencana akan tetap dilaksanakan, karena sejauh ini belum ada penolakan secara resmi yang disampaikan ke KPU. Kalau ada surat penolakan yang disampaikan ke KPU, mungkin akan kembali kami kaji," kata Komisioner KPU Lebak, Ade Jurkoni dihubungi Poros.id, Rabu 21 Agustus 2024.

"Tapi hari ini perwakilan dari KPU akan ke Malingping untuk membicarakan hal itu," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan di beberapa media, kalangan aktivis, tokoh masyarakat, hingga kiai menolak kehadiran band the virgin pada acara sosialisasi KPU dengan beberapa alasan. 

Ketua Aliansi Lebak Selatan (ALS), Robi Teguh menyatakan menolak, lantaran menurutnya, Alun-alun Malingping merupakan Fasilitas Umum (Fasum) yang tidak boleh dikomersilkan dengan dalih apapun selain dua kegiatan, yaitu kegiatan Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) dan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI).

Penolakan pun disampaikan oleh tokoh muda pendidikan, Hida Nur Hidayat, ia menolak lantaran dengan adanya konser the virgin akan berdampak pada kerusakan fasilitas alun-alun.

Selain itu, kata Hida, kegiatan konser the virgin tersebut juga akan berimplikasi pada multi efek, yang mana negatifnya akan berpotensi terhadap kerawanan sosial dan moral khususnya generasi muda.

Hida juga meminta kepada para tokoh masyarakat Malingping agar konsisten atas kesepakatan bersama yang telah dibangun sebelumnya terkait penggunaan Alun-alun Malingping.

Ia khawatir setelah kegiatan konser tersebut, alun-alun Malingping menjadi liar dan akan membuat kecemburuan masyarakat banyak yang ingin melaksanakan berbagai kegiatan di alun alun Malingping tersebut.

Sementara DKM Masjid Baiturrachim, Kiai Kiki menyampaikan penolakan lantaran menurutnya, masjid Baiturrachim yang hanya berjarak 10 meter ke alun-alun akan menjadi fasilitas BAB maupun BAK oleh para pengunjung.

Ia juga mengaku bahwa dirinya telah melakukan koordinasi dengan para sesepuh dan ulama di Kecamatan Malingping. Dari hasil koordinasi tersebut pihaknya mengimbau agar acara konser musik the virgin dibatalkan. Namun agenda sosialisasi oleh KPU Lebak tetap didukung. 

Sementara Ketua KNPI Malingping, M Pebi Pirmansyah mengaku heran atas bisa digelarnya kegiatan tersebut, mengingat, kata Pebi, selama ini di Alun-alun Kecamatan Malingping belum pernah ada yang diizinkan untuk menggelar event musik jingkrak atau konser musik. ***

Sentimen: negatif (94.1%)