Sentimen
Informasi Tambahan
Kasus: HAM
Menteri Baru Kompak Menghadap Prabowo Sebelum Dilantik Jokowi
Kompas.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah menteri yang mendapatkan jabatan baru pada hari ini kompak menghadap presiden terpilih Prabowo Subianto sebelum dilantik Presiden Joko Widodo pada Senin (19/8/2024).
Hal itu diakui oleh beberapa di antara mereka kepada wartawan setelah prosesi pelantikan berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta.
"Tadi saya juga datang untuk pamit sama Pak Prabowo, presiden terpilih," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia.
Politikus Partai Golkar itu juga mengungkap bahwa Prabowo menitip pesan kepadanya.
"(Pesannya) satu saja, merah putih, kerja baik untuk kesejahteraan rakyat, bangsa, dan negara. Itu yang paling penting," kata dia menambahkan.
Baca juga: Prabowo Tak Hadir saat Kader Gerindra dan Timses Dilantik Jadi Menteri Jokowi
Senada, Menteri Investasi pengganti Bahlil, Rosan Roeslani, juga mengakui dirinya sempat sowan Prabowo sebelum Menteri Pertahanan itu terbang ke Australia.
"Tadi pagi beliau menyampaikan untuk menjalankan amanah ini sebaik-baiknya dan cintailah rakyat Indonesia dan selalu jalankan ini dengan ingat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Itu arahan dari beliau tadi," kata Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka itu.
Menteri lain yang juga sempat menghadap Prabowo adalah menteri-menteri berpartai Gerindra, yakni Supratman Andi Agtas dan Angga Raka Prabowo.
Mereka menghadap Prabowo bukan saja dalam kapasitasnya sebagai presiden terpilih, melainkan juga ketua umum Partai Gerindra.
Baca juga: Jokowi Reshuffle Kabinet Lagi Dianggap Konsolidasi Jelang Lengser
"Pagi tadi juga kami setelah bertemu dengan Bapak Prabowo, presiden terpilih, beliau pesankan kepada kami untuk menjaga republik ini, jangan melakukan segala sesuatu perbuatan yang tercela. Insya Allah itu akan menjadi tugas yang akan kami jalankan," kata Supratman yang diangkat Jokowi sebagai Menteri Hukum dan HAM.
"Beliau pesannya kita harus selalu berpihak kepada rakyat, dan pegang amanah ini dengan penuh tanggung jawab," timpal Angga Raka yang mengemban jabatan baru Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika.
Namun demikian, mereka enggan berandai-andai bahwa pertemuan dengan Prabowo tersebut merupakan sinyal bahwa mereka juga akan mendapatkan posisi dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran mulai 20 Oktober nanti.
Mereka menegaskan, jabatan di kabinet merupakan hak prerogratif presiden.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Sentimen: positif (88.9%)