Sentimen
Positif (48%)
15 Agu 2024 : 20.53
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Partai Terkait

Soal PDIP Ditinggalkan, Prabowo: Saya Tidak Mengerti Siapa yang Meninggalkan Siapa

15 Agu 2024 : 20.53 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Soal PDIP Ditinggalkan, Prabowo: Saya Tidak Mengerti Siapa yang Meninggalkan Siapa

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga presiden terpilih 2024-2029 merespon soal PDIP yang tengah ditinggalkan di pemerintahan. Dia mengaku tidak mengerti tidak paham dengan maksud dari meninggalkan tersebut.

“Saya tidak mengerti ditinggal atau siapa yang meninggalkan siapa,” tutur Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (15/8/2024).

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) merasa lucu melihat dinamika Pilkada Serentak 2024. Dia melihat ada bongkar pasang calon yang diatur sedemikian rupa.

"Lucu juga deh kalau lihat sekarang pilkada nih, yang ini enggak boleh sama yang itu, ini enggak boleh yang itu," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Selasa (14/8/2024).

Megawati lalu merasa kasihan dengan PDIP seperti dikucilkan. Terlebih, saat ini mencuat dibuatnya Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk Pilkada tingkat provinsi.

"Dibuatlah apa yang namanya nih sekarang, aku sampai dengar lihatin aja, terus saya suka ngomong sama diri saya, kasihan deh PDI perjuangan, dikungkung, ditelikung, apa namanya? KIM plus, KIM plus, plus nya apa ya?" kata Megawati.

Presiden kelima RI ini menegaskan, setiap warga negara punya hak sama di mata hukum. Menurutnya, pemilu langsung dibuat agar rakyat bebas memilih calon pemimpin berdasarkan hati nuraninya.

"Tahu enggak setiap warna negara mempunyai hak yang sama di mata hukum, jadi kenapa ada pemilu langsung? Supaya rakyat itu menjadi hakim tertinggi, dialah dengan hati nuraninya akan memilih pemimpinnya, diizinkan dan orang harusnya menerima hal itu," pungkas Megawati.

 

Sentimen: positif (48.5%)