Sentimen
Positif (78%)
12 Agu 2024 : 18.00

Respons Surya Paloh Saat Mendengar Airlangga Hartarto Mundur dari Jabatan Ketum Golkar

13 Agu 2024 : 01.00 Views 1

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Respons Surya Paloh Saat Mendengar Airlangga Hartarto Mundur dari Jabatan Ketum Golkar

Liputan6.com, Jakarta Airlangga Hartarto menyatakan mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar (Ketum Partai Golkar) secara resmi melalui pidato resmi dalam sebuah video yang beredar dari DPP Partai Golkar.

Terkait hal ini, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh tak mau banyak bicara perihal mundurnya Airlangga tersebut.

Dia mengungkapkan, setiap partai politik baik NasDem dan Golkar memiliki kebijakan masing-masing.

"Itu saya tidak akan mengomentari. Kita kasih penghormatan, penghargaan pada semua," kata Surya Paloh di Jakarta, Senin (12/8/2024).

"Kebijakan dan policy daripada partai-partai yang ada ya. Kawan-kawan dari institusi partai," sambungnya.

 

 

Sebelumnya, Airlangga Hartarto membenarkan, dirinya sudah tidak lagi menjabat sebagai ketua umum Partai Golkar. Dia mengatakan, dirinya sudah mundur dari jabatan tersebut sejak 10 Agustus 2024.

"Saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar. Pengunduran diri ini terhitung sejak semalam, yaitu Sabtu, 10 Agustus 2024," kata Airlangga melalui video diterima redaksi dari DPP Partai Golkar, Minggu (11/8/2024).

Airlangga mengaku, sudah mempertimbangkan keputusan tersebut. Alasannya, demi menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat.

Airlangga memastikan, sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku.

"Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar," yakin Airlangga.

Airlangga berharap, Partai Golkar bisa terus maju dan berkarya. Selanjutnya mekanisme pergantian ketua umum mengikuti aturan kepartaian yang berlaku.

"Hiduplah Golangan Karya! Semoga Tuhan selalu melindunginya," Airlangga menutup.

Sentimen: positif (78%)