Sentimen
Joni Pemanjat Tiang Bendera Lanjut Seleksi, Ini Materi Tes Bintara PK TNI AD
Medcom.id Jenis Media: News
Jakarta: Yohanes Ande Kalla atau Joni Si Bocah Merah Putih dari Desa Silawan mengaku tidak lolos dalam seleksi calon bintara prajurit karier (Caba PK) TNI Angkatan Darat (AD) 2024. Ia tidak memenuhi persyaratan tinggi badan minimal, yakni 163 cm. “Iya kecewa kemarin saat seleksi awal langsung dinyatakan gagal, karena tinggi badan tidak sesuai. Tinggi badan di Ajen saya ukur 155,8 meter sementara sesuai syarat 163 meter. Tetapi saya akan siapkan diri lagi untuk tahun depan," ujar dia. Belakangan Joni yang mendapat dua piagam penghargaan dari dari Panglima TNI dan Mendikbud itu karena aksinya memanjat tiang bendera itu diberi kesempatan untuk melanjutkan seleksi. Hal ini diungkap Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana Kolonel Inf Agung Udayana Kolonel Inf Agung Udayana. Kapendam mengatakan Yohanes Ande Kalla atau yang disapa Joni masih diberikan kesempatan untuk lanjut seleksi masuk menjadi prajurit TNI AD. “Utamanya karena tinggi badan persyaratan minimal 163 cm, sedangkan daerah tertinggal seperti di wilayah NTT dengan ketentuan khusus 160 cm. Yang bersangkutan tingginya hanya 155,8 cm,” katanya dalam keterangan yang diterima di Kupang, Selasa, 6 Agustus 2024. Kapendam mengatakan tes yang akan dijalani secara gambaran besar, meliputi tes kesehatan, postur, jasmani dan akademik sampai dengan psikotes. “Nantinya dari serangkaian tes tersebut apakah terdapat potensi yang sangat kuat sebagai keunggulan dari saudara Joni,” ujar dia. Adapun proses seleksi dari Kodam IX/Udayana sudah dimulai pada Selasa, 6 Agustus. Dengan serangkaian tes yang sudah disiapkan untuk nantinya dilaporkan ke Mabes TNI AD selaku pengambil keputusan akhir. Materi tes Bintara PK TNI AD Berikut materi tes Bintara PK TNI AD untuk tahun 2024 seperti dikutip dari laman ad.rekrutmen-tni.mil.id Rabu, 7 Agustsu 2024: Administrasi (Pemeriksaan Administrasi Calon) Kesehatan (Pemeriksaan kesehatan luar, dalam, postur serta jiwa) Jasmani (Lari 12 menit, pull up, sit up, push up, shuttle run, dan renang 50 meter) Seleksi Penelitian Personel/ Litpers (Tertulis dan wawancara) Psikologi (tertulis) Keahlian (Khusus caba PK keahlian pria)
Jakarta: Yohanes Ande Kalla atau Joni Si Bocah Merah Putih dari Desa Silawan mengaku tidak lolos dalam seleksi calon bintara prajurit karier (Caba PK) TNI Angkatan Darat (AD) 2024. Ia tidak memenuhi persyaratan tinggi badan minimal, yakni 163 cm.“Iya kecewa kemarin saat seleksi awal langsung dinyatakan gagal, karena tinggi badan tidak sesuai. Tinggi badan di Ajen saya ukur 155,8 meter sementara sesuai syarat 163 meter. Tetapi saya akan siapkan diri lagi untuk tahun depan," ujar dia.
Belakangan Joni yang mendapat dua piagam penghargaan dari dari Panglima TNI dan Mendikbud itu karena aksinya memanjat tiang bendera itu diberi kesempatan untuk melanjutkan seleksi. Hal ini diungkap Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana Kolonel Inf Agung Udayana Kolonel Inf Agung Udayana.
Kapendam mengatakan Yohanes Ande Kalla atau yang disapa Joni masih diberikan kesempatan untuk lanjut seleksi masuk menjadi prajurit TNI AD.
“Utamanya karena tinggi badan persyaratan minimal 163 cm, sedangkan daerah tertinggal seperti di wilayah NTT dengan ketentuan khusus 160 cm. Yang bersangkutan tingginya hanya 155,8 cm,” katanya dalam keterangan yang diterima di Kupang, Selasa, 6 Agustus 2024.
Kapendam mengatakan tes yang akan dijalani secara gambaran besar, meliputi tes kesehatan, postur, jasmani dan akademik sampai dengan psikotes.
“Nantinya dari serangkaian tes tersebut apakah terdapat potensi yang sangat kuat sebagai keunggulan dari saudara Joni,” ujar dia.
Adapun proses seleksi dari Kodam IX/Udayana sudah dimulai pada Selasa, 6 Agustus. Dengan serangkaian tes yang sudah disiapkan untuk nantinya dilaporkan ke Mabes TNI AD selaku pengambil keputusan akhir. Materi tes Bintara PK TNI AD Berikut materi tes Bintara PK TNI AD untuk tahun 2024 seperti dikutip dari laman ad.rekrutmen-tni.mil.id Rabu, 7 Agustsu 2024: Administrasi (Pemeriksaan Administrasi Calon) Kesehatan (Pemeriksaan kesehatan luar, dalam, postur serta jiwa) Jasmani (Lari 12 menit, pull up, sit up, push up, shuttle run, dan renang 50 meter) Seleksi Penelitian Personel/ Litpers (Tertulis dan wawancara) Psikologi (tertulis) Keahlian (Khusus caba PK keahlian pria)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RUL)
Sentimen: positif (99.2%)