BNPB Bangun Gudang Makanan di Papua untuk Atasi Kelaparan Imbas Embun Upas
Radarbangsa.com Jenis Media: News
RADARBANGSA.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membangun gudang makanan di Sinak dan Agandugume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, untuk mengatasi ancaman kelaparan bagi masyarakat setempat yang dipicu oleh fenomena iklim embun upas.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan bahwa total anggaran yang digunakan untuk membangun dua gudang cadangan makanan tersebut senilai lebih dari Rp82miliar menggunakan Dana Siap Pakai (DSP) BNPB.
Ia menyampaikan, untuk gudang makanan di Kecamatan Sinak sudah selesai dan sudah berisi cadangan bahan makanan yang saat ini siap didistribusikan kepada masyarakat dibantu personel TNI Komando Daerah Militer XVII/Cenderawasih.
Namun, Abdul menyebutkan untuk gudang di Kecamatan Agandugume masih dalam proses pembangunan karena sulitnya akses dan sempat ada gangguan konflik horisontal dari kelompok tertentu hingga pasukan TNI harus turun ke lapangan melakukan pengamanan.
"Gangguan itu sudah berhasil diselesaikan oleh TNI dan selagi gudang masih proses pembangunan, maka makanan dari gudang Sinak diangkut untuk didistribusikan ke masyarakat di Agandugume," katanya dilansir dari antaranews, senin, 5 Agustus 2024.
Ia menjelaskan fenomena iklim embun upas merupakan ancaman serius yang hampir setiap tahun mengakibatkan warga masyarakat Sinak-Agandugume kekurangan makanan hingga menjadi ancaman kelaparan.
Embun upas merupakan fenomena munculnya embun dingin atau salju beku pada medio Juli, Agustus hingga awal September yang membekukan permukaan lahan. Hal ini sama seperti yang terjadi di wilayah pegunungan Dieng, Jawa Tengah.
Namun masalahnya, menurut dia, embun upas ini signifikan berdampak bagi masyarakat Puncak Papua karena telah membekukan hingga merusak hasil bumi, seperti umbi-umbian dan sejenisnya sebagai sumber makanan yang mereka tanam dan disimpan di tanah.
Sentimen: positif (88.9%)