Abadikini.com, JAKARTA – Penjabat Ketua Umum (Pj Ketum) Partai Bulan Bintang (PBB), Fahri Bachmid, menghadiri pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Partai Perindo 2024 yang berlangsung di JCH iNews Tower, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 29 Juli 2024.

Dalam acara tersebut, Fahri menyambut baik tema “Transformasi” yang diangkat oleh Partai Perindo, menyebutnya sebagai langkah prospektif dalam menata organisasi dan membangun kesiapan menuju Pemilu 2029.

“Partai Perindo, seperti beberapa partai lainnya, belum berhasil menempatkan kader terbaiknya di Parlemen dalam Pemilu sebelumnya. Namun, melalui tema Transformasi yang diusung dalam Mukernas ini, saya melihat ada peluang besar untuk melakukan konsolidasi dan mempersiapkan diri lebih baik menuju Pemilu 2029,” ujar Fahri.

Fahri juga mengomentari pidato Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, yang menekankan pentingnya menggerakkan potensi anak muda. Dia berharap bahwa Perindo dapat berhasil menempatkan kader terbaiknya di Parlemen pada kontestasi Pileg 2029 mendatang.

“Pidato politik Pak Hary Tanoesoedibjo sangat optimis, terutama mengenai pemberdayaan potensi anak muda di Perindo. Lebih baik berjalan lambat daripada tidak berjalan sama sekali. Pesan politik ini penuh dengan optimisme, dan saya berharap Perindo dapat bersaing dengan partai besar lainnya dalam Pemilu 2029,” tambahnya.

Lebih lanjut, Fahri juga menyinggung kerja sama politik yang terjalin antara PBB dan partai-partai lain, baik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) maupun di luar koalisi, termasuk dengan Perindo dalam beberapa Pilkada 2024.

“PBB memiliki kader terbaik di berbagai daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota. Kami bekerja sama dengan berbagai partai, baik yang berada di KIM maupun di luar koalisi, termasuk dengan Perindo. Dalam Pilkada kali ini, koalisi strategis sangat diperlukan untuk mengajukan calon kepala daerah yang kompeten,” jelas Fahri.

Mukernas Perindo 2024 diadakan dari tanggal 29 hingga 31 Juli 2024, dengan fokus pada strategi dan konsolidasi internal untuk menghadapi tantangan politik di masa depan.